9

1.7K 251 12
                                    

sorry for typo

.

.

.

.


"kami baru saja selesai dari pertemuannya.. kami akan sesegera mungkin kesana"
ucap sang eomma di sebrang telfon

"ah ne, kalau begitu eomma dan appa jangan makan siang dulu ne ? aku memasak banyak hari ini"
balas lisa dengan tangan nya yang sibuk memasak sementara ponselnya dijepit oleh telinga dan pundak kanannya.

"arasseo, see you nak"
suara appa lisa mengakhiri panggilan itu.


karena hari ini adalah hari minggu, maka lisa sibuk menyiapkan hidangan sementara wonwoo ikut membantu menyusun.
sebenarnya lisa sempat melarang wonwoo untuk membantunya, tetapi lelaki itu bilang hanya ingin membatu menyusun. maka ya, lisa tak bisa melarangnya .

hidangan terakhir telah selesai dimasak oleh lisa, ia membawanya kemudian menaruhnya dimeja.

sementara wonwoo yang selesai menyusun tadi, kini telah stay didepan tv sambil mencari saluran yang cocok.


"oppa, aku akan mandi dan bersiap.. jika mereka sudah datang tolong temani sebentar."
pinta lisa kemudian wonwoo menoleh

"tentu saja lisa,mereka mertuaku."



-


setelah membersihkan diri dan bersiap, lisa berjalan ke dapur untuk membuat jus semangka.
tak membutuhkan waktu yang lama, lisa membawa keempat gelas itu keruang tengah, gadis itu bahkan sudah bisa melihat wonwoo sedang mengankat panggilan di ponselnya.

namun tiba tiba saja


"MWORAGO ??"
mendengar suara bariton wonwoo yang mengudara ketika terkejut,membuat lisa otomatis menghentikan langkahnya .


setelah selesai panggilannya dengan tergesa wonwoo mendekati lisa dengan wajah pucat
dibanding bertanya, lisa lebih memilih tersenyum untuk menanyakan secara langsung apa yang terjadi .


"eomma, dan appa....

mereka dirumah sakit sekarang,

mereka mengalami kecelakaan"



PRAANNGGG


Semua minuman yang lisa bawa, terjatuh seketika disusul dengan lisa sendiri. dadanya tiba tiba terasa sesak, sementara hatinya terasa sakit, ia bahkan lemas.

wonwoo menyamakan posisinya dengan lisa, setelah terjatuh wonwoo bahkan langsung memeluk gadis itu yang kemudian menangis sejadi-jadinya didalam dekapannya.

tidak lisa tidak, tolong jangan seperti ini
wonwoo begitu khawatir sampai berkali kali membelai,mengecup kening,dan menenangkan.



-


jam telah menunjukan pukul 17.00 KST dan pasangan suami istri itu akhirnya sampai di apartemen mereka setelah menyelesaikan upacara pemakaman.

dengan perlahan,wonwoo menduduki lisa yang sedari tadi berada dirangkulannya.
lisa sendiri tak menyangka, bahwa panggilan tadi pagi merupakan kesempatan terakhir bagi lisa berbicara pada kedua orang tuanya. betapa hancurnya dunia lisa saat itu,ia bahkan tak bisa membayangkan kedepannya.

lisa yang sedari tadi didekapan wonwoo,kini bergerak untuk perlahan melepaskannya.

"oppa" dengan mata bengkak sehabis menangis itu lisa menatap sang suami, membuat hati wonwoo semakin nyeri entah mengapa.

"ya sayang?" perlahan sudut bibir lisa sedikit melengkung


"kini eomma dan appa telah disurga, maka mungkin kita bisa



mengurus surat perceraian"


.

.

.

.

TBC

sedikit ya? sorry

Happen Ending [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang