Chapter 9

662 47 5
                                    

.
.

Hay guys, aku balik lagi. Jangan lupa VOTE and Komen yah.

Tekan tombol 🌟 di sudut kiri bawah atau kanan atas. Karena, aku butuh apresiasi kalian yang gratis ini 😊😊

Keep enjoy reading till the end

Jangan bosen bosen yah sama ceritanya 😊😊

Juga kalau ada typo tolong tandai yah guys 😅😅

.
.

.

.

.

Love Proposal
"A Kid Before Wedding Ceremony"

.

.

.

Enjoy reading

.

.

"Hanbin, bagaimana dengan dress yang ini?"

"Kalau yang ini?"

"Bagaimana dengan ini? Apa terlalu simpel?"

"Hanbin, bagaimana pendapatmu?"

Hanbin kini hanya bisa menghela nafas panjang melihat kelakuan Chaeyoung di hadapannya yang sedang sibuk mengobrak - abrik isi lemari butik Wedding Dress. Para pelayan pun terlihat semangat melayani Chaeyoung meski sudah beberapa pelayan yang memilih mundur dan digantikan pelayan lain.

Kini Chaeyoung sedang memilih - milih gaun pengantinnya. Susunan acara, MC, tema, semua sudah ditetapkan. Kini yang paling penting yaitu memilih gaun pengantin. Sudah 5 tempat di tiga kota mereka datangi untuk survey, tapi hasilnya nihil.

"Hanbiinn, pindah yuk." Chaeyoung kini menarik - narik tangan Hanbin yang sedang santai dulu di sofa.

"Pindah? Kau tak menemukannya lagi sini?" Hanbin mengerutkan dahinya dan Chaeyoung menjawabnya dengan gelengan, "Astaga, Chaeyoung. Kau ini mau membeli gaun pengantin saja susah sekali."

"Huftt... Habisnya, aku ingin gaun pengantin yang spesial. Karena pernikahan ini akan jadi yang pertama dan terakhir dalam hidupku."

Hanbin terdiam mendengarnya, ia menolehkan pandangannya ke samping sepertinya ia sedang memikirkan sesuatu. Kemudian tak lama mereka meninggalkan butik itu sesampainya di mobil, Hanbin terlihat masih memikirkan sesuatu.

Chaeyoung meliriknya, "Ada apa?"

"Chaeyoung, gaun pengantin seperti apa yang kau inginkan sebenarnya?"

Chaeyoung berfikir, ia menerawang ke dalam imajinasinya.

"Hmm, entahlah. Yang kuinginkan, adalah gaun pengantin yang bisa menampilkan kebahagiaanku. Aku juga ingin gaun pengantin yang menunjukkan bahwa gaun itu seakan dibuat khusus untuk ku di hari itu."

Melihat Chaeyoung yang sudah larut dalam khayalannya, Hanbin terkekeh. Mereka termasuk menikah muda, tapi sepertinya Hanbin sudah siap menanggung semua beban hidup Chaeyoung. Karena mungkin keluarga mereka akan terus ikut campur.

Berkat Hanbin yang mengambil kelas akselerasi, dalam beberapa bulan ini ia akan lulus. Setidaknya ia bertekad tak akan membuat Chaeyoung berhenti sekolah karena hamil. Meski sebagai lelaki ia juga menginginkan seorang anak.

Love Proposal || HanRoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang