08. She's gone

148 32 12
                                    

  "Liv!"

  Gadis bersurai panjang itu menghentikan langkahnya mendapati seseorang yang sudah memanggilnya, Olivia menatap bingung ke arah orang tersebut.

  "Ngapain?" Tanyanya tak bersuara hanya menggerakan bibirnya saja.

  Olivia hanya mengedikan bahunya, "Gabut."

  "Njir, dalam keadaan begini lo bilang gabut? Gila ya lo ga ada takut nya samsek." Orang tersebut terkekeh membuat perempuan di depannya hanya menatap datar.

  "Lo sendiri?"

  "Dari tadi gue bingung mau sembunyi dimana, eh malah ketemu lo yaudah gue panggil aja."

  Olivia memutuskan untuk menarik orang tersebut menuju rooftop sekolah, orang tersebut sedikit terkejut saat tiba-tiba Olivia mengajaknya ke rooftop.

  "Lo ngapain bawa-bawa kesini? Mau apa-apain gue ya??" Tanyanya soudzon.

  "Masih baik gue bawa lo kesini." Ujar Olivia dengan ekspresi datar.

  "Ya tapi kenapa tiba-tiba, gue kan jadi mikir aneh-aneh."

  Olivia mendecak, "Tadi gue liat ada orang dibelakang lo, mungkin dia memang ga liat tapi gue curiga sama dia, soalnya gelagatnya aneh." Ujarnya sukses membuat orang di depannya tertarik untuk bertanya lebih.

  "Siapa? Beomgyu ya?"

  Olivia tak menjawab membuat orang tersebut mencebik kesal, "Lo ga jawab berati emang iya lo curiga beomgyu kan, sama sih gue juga sebenarnya curiga ke itu anak, walaupun tadi gue ga pilih vote dia, soalnya gue harus ngumpulin bukti yang benar-benar valid ke dia."

  Olivia hanya terdiam sembari menghela nafas, perkataan teman nya barusan benar, di sisi lain ia juga tidak ingin gegabah untuk memilih siapa yang di eksekusi, kalo ia salah vote orang, bukankah sama saja kalo ia pembunuh. Ya, membunuh orang yang tidak tau apa-apa.

  "Lo ga ada curiga sama gue?"

  Olivia tertawa pelan, "Lebih tepatnya gue ga percaya siapa-siapa sih. Tapi kalo lo, gue bisa pertimbangin kalo lo good side."

  Orang tersebut terdiam cukup lama, sampai akhirnya ia menatap Olivia sembari tersenyum sinis.

  "Kalo gue bad side, lo mau apa?"

      Somi dan Chaeryeong memutuskan untuk bersembunyi di kelas x paling bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  
   Somi dan Chaeryeong memutuskan untuk bersembunyi di kelas x paling bawah.

  "Lo tadi kenapa sih chaer?"

  "Kenapa apanya?"

  "Lo lagi ada masalah sama Ryujin? Soalnya gue liat lo kayaknya lagi ngehindarin dia?"

  Perempuan tersebut hanya terdiam, tidak tahu harus menjawab apa, akhirnya dia memutuskan untuk berpura-pura tidak tahu.

  "Hah? Ngehindarin dia, perasaan lo aja kali. Orang gue ga ada masalah apa-apa sama dia." Dustanya, padahal Somi tahu kalo Chaeryeong berbohong, sudah jelas bahwa perempuan itu sedang menghindari Ryujin. Somi tidak mau membuat mood Chaeryeong memburuk, akhirnya ia memutuskan untuk diam.

Serial Killer 01 line✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang