Hallo guys!
Sorry bgt udh lama ga up hehehehe
And this is for you all❤
Happy reading-!
♡♡♡
Setelah mendapat persetujuan dari tuan Lee, Taehyung dan Yoona sekarang tinggal di sebuah apartemen.
Tuan Lee mengutus setidak nya satu pembantu ke apartemen Taehyung untuk Yoona. Dan supir khusus-yang bisa di hububgi-juga jika Yoona ingin pergi ke suatu tempat di saat Taehyung bekerja.
Yoona senang. Akhirnya dia memiliki waktu leluasa bersama Taehyung. Hanya berdua. Seperti suami istri sungguhan.
Yoona juga meminta pada ayahnya untuk mempekerjakan Bibi Min-pembantunya- untuk waktu 12 jam saja dalam sehari.
Dia benar-benar ingin waktu berdua dengan Taehyung, setidaknya di malam hari. Tuan Lee mengerti, ia pun setuju.
Dan disini lah Yoona berada. Berendam di bathtub menikmati sejuk nya pemandangan gedung pencakar langit di pagi hari dengan air hangat dan aroma dari lilin mawar yang menyeruak di seluruh kamar mandi.
Sungguh pemandangan yang indah.
Yoona mengelus perutnya yang kian membesar setiap hari. Ini akan memasuki bulan ke empat.
Yoona selalu berfikir, di umurnya yang masih terlalu muda untuk mempunyai anak ini, bagaimana bisa ia akan melewati semuanya? Rasanya seperti ia akan memilih mati saja jika membayangkan itu semua.
Tidak, awalnya dia memang memilih mati saja karena kejadian itu.
Tapi Yoona masih memiliki akal sehat. Ia sayang dengan kedua orang tuanya. Ia jua tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi Jungkook jika ia memilih mati saja waktu itu.
Sebenarnya jika aborsi, itu akan menyelesaikan semuanya.
Tapi, tuan Lee tidak bisa membenarkan hal itu. Ia memberi tahu Yoona bahwa janin yang akan muncul di rahimnya nanti, tidak bersalah.
Yoona suka anak kecil. Tapi kalau sekarang, ini terlalu cepat.
Ia hanya pasrah. Membiarkan takdir hidup nya berjalan sesuai rencana tuhan. Kehidupan nya, akan berakhir seperti apa? Tentu saja semua orang berharap akhir yang indah dan bahagia.
Tidak lama, tepat dua minggu kemudian, tanda-tanda kehamilan itu muncul. Tubuhnya cepat merasa lelah, dan rasa pusing yang menyerang nya tiba-tiba. Tapi Yoona selalu menunjukkan bahwa dirinya baik-baik saja.
Bahkan di depan Taehyung.
Sedih mengingat dirinya yang selalu takut jujur dan terbuka untuk Taehyung.
"Haishh dengan polosnya aku berterima kasih padanya. Padahal waktu itu, aku sangat marah karena perbuatannya..." Yoona mengacak rambut nya frustasi.
Tiga bulan berlalu setelah pernikahan, itu mengubah pandangan Yoona terhadap Taehyung.
Ternyata tidak seburuk yang Yoona bayangkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Sorry
Teen FictionKim Taehyung yang terlambat menyadari bahwa dia mencintai istrinya sendiri. *Jangan lupa follow dan vote ya! *Maafkan diriku ini jika cerita nya sedikit meracau atau tidak nyambung 🙂🔫 *masih belajar✨ Start : 10 agustus 2020