Jangan lupa vote and komen ya gais!
-
-
-
-
-
Selamat membaca-! ❤
'Harus memberitahu nya atau tidak?
Hanya hal sepele saja sudah membuat ku ragu. Aku harus membuang pikiran ku yang negatif. Jangan berfikir berlebihan tentang nya.Aku kehabisan banyak darah hari ini. Itu membuat ku pusing dan hampir pingsan.
Hei! Anakmu merindukan mu.
Luangkan waktu untuk nya juga ya!
ㅋㅋㅋㅋ 'Buku bercover putih polos, yang tau segalanya tentang seorang Lee Yoona.
Selalu ada untuk melewati hari-harinya. Yang terkadang begitu berat seperti buku-buku yang banyak dan besar yang ia bawa dengan tas sekolah di punggung nya, dan terkadang bisa seringan kapas yang akan terbang jauh jika angin menerpanya.***
Musim gugur hampir tiba. Udara sudah mulai mendingin. Libur musim panas juga hampir berakhir. Tahun ajaran baru juga akan di mulai.
Tidak seperti anak-anak seumurannya yang bersemangat untuk masuk universitas baru impian mereka atau kembali bersekolah menceritakan tentang libur musim panasnya, Yoona tetap akan di rumah.
Menjaga kesehatan dan suhu tubuh untuk tetap hangat agar bayi nya juga selalu sehat.
Cukup satu kali saja ia melihat darah yang melimpah keluar dari hidungnya. Agak menakutkam dan mengkhawatirkan karena dia sedang hamil muda.
Berbeda waktu ia sekolah dulu, karena belajar dan terus belajar sampai lelah, itu pasti penyebab jika ada darah menetes di hidung nya. Itu pun jarang sekali terjadi.
"Kau belum memberi tahu pada tuan Kim, nona?" Bibi Min yang sedang duduk sopan di sofa depan TV untuk menemani Yoona menonton film-karena Yoona memintanya, membuka suara.
Yoona yang sedang memakan popcorn sambil menonton TV terdiam sejenak. Ia menggeleng ke arah bibi Min sebagai bentuk jawaban 'tidak'.
"Kenapa?" Bibi Min mulai sedikit khawatir.
"Dokter kan bilang saat itu, mimisan saat hamil itu hal yang normal. Penyebab salah satu nya bisa perubahan hormon. Kurasa tidak perlu khawatir" Yoona tersenyum menenangkan hingga muncul eyesmile nya ke arah Bibi Min.
Siapapun yang melihat senyum Yoona, orang itu tidak akan melihat seperti apa beban atau masalah fikiran yang sedang dia hadapai saat ini. Senyum Yoona itu, candu. Dan tenang.
"Tapi nona memberi tahu tuan dan nyonya Lee kan?" Bibi Min kembali bertanya.
"Eo, eomma juga bilang itu hal yang normal" angguk Yoona.
Bibi Min dapat bernafas lega. Untung saja saat itu dia langsung menghubungi dokter keluarga Lee. Dia jadi lebih tau apa yang terjadi dengan majikannya.
Yoona terus terseyum ke arah bibi Min dan memegang salah satu tangan nya. Untuk terus memastikan kepada wanita paruh baya itu, bahwa tidak perlu khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Sorry
Teen FictionKim Taehyung yang terlambat menyadari bahwa dia mencintai istrinya sendiri. *Jangan lupa follow dan vote ya! *Maafkan diriku ini jika cerita nya sedikit meracau atau tidak nyambung 🙂🔫 *masih belajar✨ Start : 10 agustus 2020