∞∞∞∞ Queen J ∞∞∞∞
.
.
Park Jihyo
.
.
Jeon Jungkook
.
.
Kim TaehyungAku terus berjajalan menyusuri rumah keluarga wanita ini tanpa alas kaki sehelaipun, dingin telah menusuk tubuhku, namun semua itu terabaikan, aku harus segera keluar sebelum semuanya bertambah rumit baik untuk diriku sendiri maupun tubuh gadis yang kini ku rasuki.
Setelah berjalan cukup jauh aku melihat danau kecil di belakang area rumah, dengan langkah tergesa aku mendekat, sepanjang yang ku ketahui dari perkataan pria yang menjumpaiku dan Eunha, mereka mengatakan jika danau adalah penyebab wanita ini kehilangan kesadaran, mungkin jika aku menenggelamkan diri ke danau aku akan kembali ke dalam tubuhku bukan?
Air yang jernih membuatku dapat melihat pantulan tubuhnya di atas air, satu hal yang membuatku kembali tertegun, fisik wanita ini memiliki banyak kesamaan dengan wajahku, ku telusuri pipi chubby dengan tangan mungil yang sama miripnya dengan milikku, seperti kembar, tak ada beda sama sekali.
Aku menarik nafas dalam, mengumpulkan kembali keberanian sebelum langkah akhir yang akan ku buat, tanganku mulai gemetar, dengan menggertak gigi kaki kiriku mulai melayang di atas air.
''Baiklah, kau akan kembali, tak perlu takut Park Jihyo''
Dengan tangan mengepal kuat kini aku siap untuk kembali merasakan sunyi kedalaman.
''Jihyo!''
Seiring seruan itu tubuhku tertarik keras, hingga akhirnya jatuh kembali pada pelukan pria yang mengaku dirinya sebagai sahabat gadis ini, pria yang merusak rencana kepergianku.
Tangannya mendekapku erat, membuat rontaan dan teriakan ku tak mempan sama sekali.
''Lepaskan! Aku ingin kembali!'' cercaku, diiringi rengkuhannya yang kian menguat
''Kau sudah kembali Jihyo!---''
''---Ini rumahmu!''
Ucapnya dengan mencengkram bahuku erat, maniknya menyorot legam tersirat gusar.
''Dengar Taehyung, aku akan kembali ke tempatku, Kim Jihyo yang sangat kau rindukan akan kembali setelah aku menceburkan diri ke danau ini''
Mimiknya berubah datar, netranya menatapku intens, untuk sesaat aku tertegun dengan perubahannya yang terlampau cepat.
''Kematian bukanlah solusi terbaik Kim Jihyo, apa yang akan kau lakukan jika kematianmu membuat tuan dan nyonya Kim terpuruk?---''
''---Apa yang akan kau lakukan jika pilihanmu membunuhku secara perlahan?!''
Klausa tegas itu menyentuh runguku tajam, membuat hatiku menghangat dan sakit disaat yang bersamaan.
Anadai kalimat itu ku dengar saat aku berdiri di atas pagar pembatas jembatan, andai ada sebuah tangan yang juga menggapai tanganku saat jatuh ke sungai, andai ada orang seperti Taehyung yang memintaku untuk tinggal. Sudahlah perandaian adalah sebuah kata yang jauh dari kenyataan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen J
FanfictionEdelweis adalah perumpamaan sempurna untuk Park Jihyo, Edelweis tetap bertahan meski terlepas dari akarnya, begitulah Jihyo. Angin tak akan mampu menggugurkan helai, hujan tak bisa melunturkan eloknya. Park Jihyo tetap berdiri kukuh bertumpu kakiny...