Lembar Enam : Penantian apa?

157 38 2
                                    

• • •

"Ntar malem bisa ga?" tanya Feli.

"Gue sih bisa aja keluar malem. Tapi kan besok ulangan matematika, gue harus belajar," ujar Azka.

"Ah lo mah, Az, nyontek aja udah." sahut Rian.

"Gue ga bisa," ujar Alia tiba-tiba. Sontak semuanya menoleh.

"Oh iya, lo kan susah dapet izin sama ayah bunda lo," sahut Sara.

"Jadi, gimana nih? Atau besok aja? habis pulang sekolah lagi?" tanya Feli.

"Gue besok pulang sekolah ada rapat mpk," sahut Ezra.

"Oh iya, gue juga ada latihan pmr besok," sahut Azka.

"Yaudah deh yang bisa aja gapapa, lagian cuma cuci foto sama disusun dalam bingkai kan ya?" ujar Sara. Mereka mengangguk.

"Berarti yang bisa gue, Alia. Eh, Al, lo ga ada kumpul ekskul karya ilmiah kan?" tanya Sara.

"Ada sih, tapi lebih diharuskan ke anak kelas sepuluh. Besok gue izin aja," jawab Alia.

"Oh yaudah, berarti Alia besok bisa, gue, Feli, Raka, Rian sama Jidan," ujar Sara. Mereka mengangguk lagi.

"Oke, hari ini selesai." tutup Sara dan disambut suara menyeruput minuman dari mereka masing-masing.

Sssrrtt

Sssrrtt

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

☁☁☁

Kata orang, jum'at berkah. Satu per satu anak laki-laki muslim pun kembali dengan staterpack sandal jepit swallow dengan wajah yang masih basah setelah terkena air wudhu dan baju seragam yang sedikit lembab seperti habis mandi.

Kini lapangan sekolah ramai dipenuhi anak laki-laki berjalan. Ada di antara mereka juga berlari hingga ubin koridor terdengar suara telapak kaki mengguncang.

Brak

Begitulah suara pintu kelas setelah dengan tidak disengaja terbanting oleh salah seorang anak kelas.

Beberapa detik kemudian bel pulang pun berbunyi, Kring.

Tanpa baca do'a, tanpa duduk lagi. Semua anak laki-laki di sekolah langsung mengemasi barangnya dan keluar begitu saja.

Di sisi lain Jidan dan beberapa anak kelas singgah ke kantin sebentar. Katanya mau melepas dahaga dulu.

"Di rumah lo ada siapa aja?" tanya Rian pada Jidan.

"Hari ini rumah lagi kosong," jawab Jidan.

Beberapa anak lainnya menyimak, "Emang mau ngapain ke rumah Jidan?" tanya Lingga.

ANDAI : PARK JEONGWOO ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang