The Cursed Pendant (M) ✔

02

Kau sampai di kediamanmu dengan napas yang tersengal-sengal. Bahkan Baron langsung menghampirimu dan  menatapmu khawatir.

"Ada apa Madam? Apa ada serangan dari prajurit Kavala?" Tanyanya

"Bukan prajurit lagi, dia... pangeran Joshua Hong dari Kavala" balasmu

Baron tentu saja mendelik. Ia lantas pergi dari hadapanmu lalu kembali membawakan sebuah sapu dan jubah bertudung berwarna hitam.

"Kalau begitu, saya akan langsung membawa pergi Lady Laurent selagi anda berperang, Madam." Ucapnya

"Bukan berperang. Tapi tadi, aku bertemu dengan dengan Pangeran Joshua di tepi sungai." Balasmu sembari menepis tangan Baron yang membawa kedua benda itu.

Kau beralih dan mendudukan dirimu di sofa single berwarna hitam yang ada di ruang tamu.

Baron menghela napasnya lega.

"Saya pikir akan ada peperangan. Maka dari itu saya membawakan sapu terbang dan jubah anda." Balasnya

"Memangnya aku bisa terbang hanya menggunakan sapu ini. Mustahil!" Balasmu

"Anda ini penyihir terhebat sejagat raya. Anda bisa melakukan apapun, kecuali menghidupkan orang mati dan membuat seseorang mencintai orang lainnya. Saya benar-benar mengagumi anda, maka dari itu saya menjadi pelayan setia anda. Apa anda juga lupa itu semua?" Tanya Baron.

Kau terkejut mendengar penuturannya. Kau terpaksa mengangguk canggung yang membuat raut wajah Baron sedikit kecewa. Sekagum itukah laki-laki ini terhadapmu?

"Jangan kecewa, cepat atau lambat, aku akan mengingatnya kembali. Tapi ku rasa, ada satu hal yang tak bisa ku lakukan."

"Apa itu, Madam?"

Kau memandangi Baron sembari tersenyum pahit.

"Membawa diriku kembali ke dunia yang seharusnya aku tinggali." Balasmu

Perkataanmu membuat Baron tak paham. Terlihat jelas di wajahnya.

"Apa mungkin maksud anda ingin kembali menjadi putri bangsawan Verda lagi?" Tanyanya

Kali ini kau yang dibuatnya bingung.

"Aku? Bangsawan Verda? Maksudmu... aku dulu juga salah satu bangsawan dengan nama keluarga yang sama dengan Lady Laurent?!" Pekikmu terkejut.

Baron menghela napas. Mungkin ia sudah lelah menjelaskan semuamya kepadamu. Tapi mau bagaimana lagi, hanya dia saksi mata perjalanan hidup penyihir ini.

"Saya tidak tahu pastinya, tapi anda pernah bercerita bahwa anda dulunya adalah seorang putri bangsawan kelas rendah dengan nama keluarga Verda, sama seperti Lady Laurent. Ayah dan ibu anda adalah seorang Viscount dan Viscountess. Tapi semenjak tahu anda memiliki kekuatan penyihir, ibu dan ayah anda membuang anda ke hutan ini. Karena dari dulu sampai sekarang, seorang penyihir tidak memiliki hak untuk hidup. Mereka akan langsung dibinasakan begitu diketahui keberadaannya. Maka dari itu, saya akan mengingatkannya lagi berhubung anda kehilangan ingatan. Anda harus tetap merahasiakam identitas asli anda." Jelas Baron.

Kau mengangguk ragu. Tentang identitas yang harus disembunyikan sebenarnya kau sudah tahu. Maka dari itu kau langsung pergi dari Pangeram Joshua sebelum kau mengatakan identitasmu yang asli. Tapi mengenai latar belakang keluargamu, kau sama sekali tidak tahu bahwa kau juga berasal dari keluarga Verda. Jadi kau sudah membunuh kalurgamu sendiri? Maria Verda mungkin saja sanak saudaramu kan?

"Hah... semua ini membuatku pusing. Apa Lady Laurent baik-baik saja? Aku ingin melihatnya."

Baron mengangguk kemudian mengantarmu ke belakang gubuk. Disana ada gubuk kecil yang terpisah dengan gubuk yang kau tinggali. Gubuknya kecil dan sangat tertutup, lebih mirip kandang ayam jika di dunia nyata.