will tomorrow exist?

583 51 5
                                    

Tuesday, April 6
Some Clouds 25°C

Wonwoo melangkahkan kakinya ke tempat yang ia sudah janji untuk datang hari ini. Kesibukannya dengan banyak ujian membuatnya sulit untuk meluangkan waktu.

Dibawanya bunga bunga lily sebanyak genggaman tangan, mereka terlihat cantik–bunga lily juga wonwoo.

Wonwoo akhirnya sampai pada gundukan tanah dengan batu nisan bertuliskan nama Kim Mingyu.

"Halo, Gyu. Aku dateng." Wonwoo meletakkan bunga lily diatas gundukan tanah, tepat dibawah batu nisan

"It's your day today! Aku udah pernah punya rencana buat merayakan hari ini sama kamu. Tapi kamu bener, gyu. Rencana hanyalah rencana yang kapan aja boleh jadi wacana." Wonwoo berbicara seolah nama pada nisan itu akan mendengarnya

"Aku nggak akan bilang happy birthday cuz it's not happy day, gyu.."

"Karena sejak hari kamu pergi, aku seakan kehilangan warna bahagia dalam duniaku. Gak ada biru, kuning, hijau. Yang ada cuma abu abu." mata Wonwoo mulai berkaca kaca

"Tapi makasih ya udah pernah lahir, pernah ada, dan pernah ngisi hidupku, Mingyu. Kurang dari satu bulan yang pernah aku habiskan sama kamu ngerubah seluruh hidupku."

"Aneh ya, Gyu? Padahal aku cuma ngabisin kurang dari 30 hari sama kamu. Tapi kenapa berat banget rasanya kehilangan kamu."

Meski hanya singgah sebentar, Wonwoo seribu persen yakin Mingyu dan segala kenanangannya akan selalu melekat sepanjang ia hidup.

Karena kisah dan kesan baik yang Mingyu tinggalkan, menggores dalam sanubari si lelaki rubah.

Air mata yang sudah menggenang di pelupuk mata itu menetes, "I like you too, Mingyu. I really really like you. I love you. Aku belum sempat bilang tapi kamu udah pulang duluan."

Karena 'lusa' yang Mingyu janjikan itu tidak pernah datang.

"Maaf, aku udah janji untuk nggak nangis but it still hurt a lot.." kata Wonwoo sambil menghapus air matanya walau menetes lagi

"Kamu bener, Gyu. Kita gak pernah tau masa depan. Aku juga gak pernah membayangkan kalau hari ini, aku ada disini, bicara dengan nisanmu. Aku gak pernah membayangkan kehilangan kamu secepet desember berlalu, Gyu.."

"Aku harus kehilangan sesuatu yang bahkan belum sempat kugenggam. Sakit banget, Gyu, sakit.."

Karena pada dasarnya, perpisahan itu tiada yang indah, entah sebaik apapun cara perginya.

Dalam hidup, manusia datang dan pergi.
Kalau yang terbit akan tenggelam, maka yang hidup juga akan mati.
Namun Wonwoo tak pernah sekalipun membayangkan jika hari itu datang begitu cepatnya,
hari Mingyu kembali ke pelukan yang lebih hangat dari teh di pagi hari, lebih nyala dari api unggun, lebih nyaman dari mentari sore, Mingyu kembali ke pelukan sang pemilik seluruh alam semesta.

"I know it's impossible but I hope these days passed without you was just my worst nightmare. Bangunin aku dari mimpi buruk ini, Mingyu. Ayo kita makan ke angkringan lagi, keliling kota, jalan ke mall, ayo Mingyu.."

Angin semilir, langit jingga sore, pemakaman yang sepi.
Liquid bening lagi lagi meleleh deras dari obsidian Wonwoo.

"My first love, I miss you, I fucking miss you. Wish I could see your face one more time." Wonwoo mengusap kasar pipinya yang basah air mata

All the memories come back,
but he never does.


"Kamu baik baik aja kan disana, di atas awan?"

"I know, one day we'll meet in the clouds."

***

Highlight News
Pesawat XXX dengan nomor penerbangan FR-060 yang tergelincir di Bandara XXX, Surabaya, Minggu (27/12) sore, sebanyak 5 korban jiwa telah dievakuasi...

***

And you jumped on a flight in the darkest of blues
Took a trip to paradise through the stars and back over the moon

...

Some nights I still hear your whispers
And your memories, they hang like a picture

...

Some nights I still see your smile
Your number, I wish I could dial

...

Please just tell me you're alright
Are you way up in the sky?
Laughing, smiling, looking down
I know one day we'll meet in the clouds
Up in the clouds

○END○

Hai, akhirnya work ini udah selesai.
Terimakasih ya sudah meluangkan waktunya, semoga suka!
Jangan lupa voment kalau kalian suka ya^.^

Warm regards,
Hazel.

[✔] CLOUDS // meanieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang