"sialan! Kenapa semuanya malah nuduh gw?!" Umpat seorang gadis berparas manis dengan raut kesalnya
Ini kisah cinta segi tiga?, eh bukan bukan, kayaknya sih segi lima? Eh tapi... Gatau deh. Keira bingung harus bilang kisah ini segi berapa, terlalu ru...
Up lagi setelah sekian lama.... Enjoy guys. Dan dapet salam dari Emma.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_*_*_*_
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keira menunggu Emma menjemputnya. Emma memang melarangnya berangkat sendiri. Karena tujuan Emma memang ditemani selama perjalanan dan juga selama party.
Setelah memutar otaknya mencari berbagai cara agar bisa pergi menemani Emma, keira akhirnya memutuskan untuk pergi secara diam diam. Bisa gawat kalo sang mama tau ia pergi ke club, walaupun hanya untuk menghadiri birthday party.
Keira telah siap dengan sebuah dress putih dan high heels berwarna senada. Dia memoles sedikit make up, dan membiarkan rambutnya tergerai indah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah beberapa menit menunggu, sebuah mobil Lamborghini merah berhenti didepan gerbang rumah Keira. Keira yang saat itu menunggu didepan rumahnya segera menuju gerbang untuk menyambut sang pemilik mobil.
"Malam nona" goda Emma saat melihat raut kesal Keira. Emma turun dari mobilnya dan menghampiri Keira.
Sebenarnya Keira sudah siap dari setengah jam yang lalu. Tapi sepuluh menit yang lalunya Emma bilang ia ada urusan jadi akan agak telat. Terpaksa Keira menunggu sembari memainkan handphone dikamarnya. Baru ketika Emma mengatakan sedang dalam perjalanan menuju rumahnya Keira turun dan menunggunya didepan rumah.