Hai Chingu [COMPLETED]

Part 23

"Udah telfon Yelli?" Tanya Ariana ke arah Katty

"Ohh iya, bentar ya Na, biar gue telfon" Katty mengetuk nama Yelli di handphone nya dan menekan tombol hijau untuk menelfon Yelli. Namun Yelli tidak mengangkat telfon tersebut. Katty sudah beberapa kali menelfon Yelli namun tidak ada jawaban dari Yelli

"Nggk diangkat Na" Katty melihat Ariana dengan wajah kecewa

"Yelli dimana ya? Kan bentar lagi pertandingan Basket untuk wanita. Kenapa dia nggk angkat telfon ya?" Ariana sekarang khawatir karena Yelli tak kunjung datang

"Gue coba telfon Na" Ucap Natha dan menelfon Yelli namun hasilnya sama saja NIHIL sang pemilik telfon tidak juga mengangkat telfonnya

"Dimana ya dia" Ucap Ariana dengan rasa khawatir

"Tenang aja Na, ini kami telfon terus kok" Ucap Bella untuk menenangkan Ariana yg mondar mandir

"Kalau Yelli nggk datang, gue aja yg gantiin" Ucap Devi dari sebelah mereka

"Emang lo bisa main basket?" Katty menatap Devi

"Lo sepele sama gue?" Tantang Devi

"Emang ada cewek feminim, manis, baik hati, suka memberi, rajin menabung, suka motong orang bicara, suka nyerocos duduk di tempat orang bisa main basket??" Sindir Katty

"Udah Kat" Ucap Nessa untuk menenangkan Katty, bisa panjang urusannya kalau Katty terus bicara

"Emang nya bisa Dev?" Tanya Ariana

"Tenang na, gue bisa" Ucap Devi dengan yakin

"Ok, terserah lo" Balas Ariana

Devi tersenyum ke arah Ariana, setelah itu matanya menuju Katty dan menatap Katty dengan sinis

Katty ingin sekali memukul kepala Devi sekarang, tapi pergelangan tangannya di pegang oleh Nessa, agar dia tidak bergerak.

"Heh Na, sini dulu deh" Teriak Michael ke arah Ariana

Merasa namanya di panggil Ariana melihat ke arah Michael "Apaaa?" Teriaknya

"Bentar lo sini dulu"

Ariana pun berjalan ke arah Michael

"Kenapa lo panggil panggil gue?"

"Fotoin gue" Michael memberikan Handphone nya ke Ariana

Ariana terpaku oleh ucapan Michael, bukan terpaku karena terpesona, namun Ariana ingin sekali memukul kepala Michael sekarang, namun sayang karena banyak orang tidak mungkin dia menunjukkan sisi kekerasan nya kepada sahabat nya sendiri sekarang.

"Ayo fotoin" Michael bergaya sok cool

Dengan lapang dada Ariana memfoto sang Michael

"Bentar, sekali lagi" Michael menarik Andrian untuk berdiri di sebelah nya "Ok fotoin" Lanjut Michael dengan merangkul Andrian di sebelahnya

"Satuu... Dua... Tiga.. " Aba aba Ariana dengan penekanan karena dia benar benar menahan untuk tidak berbuat kekerasan sekarang

"Lagian kayaknya banyak orang deh disini Kael, kenapa harus Ariana yg fotoin?" Andrian sebenarnya kasihan melihat Ariana yg selalu menahan emosi ke Michael

"Lo nggk tau, Ariana itu ahli dalam memfoto Ndri, kalau lo mau foto, telfon aja dia. Dia bersedia kok" Michael memeriksa hasil jepretan Ariana tadi di handphone nya

"Udah? Atau masih ada yg mau difoto?" Ucap Ariana

"Udah udah, Gue anterin ke tempat lo, biar kagak keliatan Jomblo jalannya" Ucap Michael menarik lengan Ariana dengan pelan