Part 29

41 17 70
                                    

"Jadi ini gimana?" Celetuk Natha

"Ya kita harus jumpain Yelli dan Eza barengan, biar Eza yg jelasin ke Yelli kalau dia cuman anterin Katty dan nggk ada maksud yg lain"

"Bentar, lo pada kepikiran nggk sih fotonya darimana ya?" Bella melipat tangan di dadanya

"Iya juga sih, apa si Devi?" Tanya Nessa

"Bener, pasti si ganjen itu tuh, yg kasi foto nya ke Yelli" Ucap Natha

"Tunggu apalagi, kuy kita temuin dia" Ujar Bella dan mengubah posisinya menjadi berdiri

"Gue mah nggk penting fotonya darimana, yg penting itu gimana jelasin semua ke Yelli" Ujar Ariana

"Iya juga sih, gimana kalau kita suruh kumpul Eza, Yelli dan Katty?" Usul Natha

"Tapi gimana caranya?" Tanya Bella

"Gue tau" Ucap Ariana

.
.
.
.
.
.

Sekarang sudah berkumpul beberapa orang di meja sebuah cafe yg cukup mereka hapal tentunya

"Ini ada rapat paripurna apa nih? Kok rame bener?" Tanya Gio yg sedang berjalan ke arah meja yg sudah di penuhi oleh anak muda yg sedang berbincang bincang

"Rapat mau cari jodoh bang Gio" Celetuk lelaki dengan rambut panjang dan bibir yg cukup tebal yang tidak lain adalah Michael yg sedang memainkan handphone milik Ariana

"Iya bang, abang udah lama banget Jomblo ya? Kata Michael gitu? Jangan jangan abang ketularan ya dari Ariana?" Ujar Andrian yg duduk tepat di depan Ariana.

"Kemaren gue ajak biar ga canggung eh lo nya minta digantung ya Ndri" Ucap Ariana sambil menatap ke arah Andrian yg diam menahan tawa nya

"Kalau gue Na, udah gue pukul tuh kepala" Celetuk Natha

"Kompor LPG bund, berapa kilo nih?" Balas Michael

"Jangan sampai kakinya cedera lagi ya Kael" Balas Natha dengan melirik kaki Michael

"Serem banget ya disini" Balas Gio sembari menggigit kukunya bak orang ketakutan

"Emang bang, sini iblis semua, bawaanya panas kan bang?" Ucap Bella ke arah Gio yg berdiri disebelah meja mereka sembari mengibaskan tangannya

"Lo Ketua iblisnya" Celetuk Michael ke arah Bella

"Dahlah sesama iblis aja ribut" Balas Nessa dengan singkat untuk melerai perdebatan tentang setan setan tersebut

"Jarang banget ngomong, sekali ngomong pedih banget nih, terluka hatiku mendengar nya " Balas Michael dan memegang dadanya seperti orang kesakitan

"Sini biar gue siram pakai air jeruk, biar makin pedih kael" Balas Gio

"Abang, yg abang lakuin itu..." Gantung Ariana

"Jahat kan Na?" Ucap Michael ke arah Ariana

"BAGUS BANGET, SIRAM KAEL BANG" lanjut Ariana dengan wajah sumringah dan seisi meja tersebut tertawa akibat ucapan Ariana

"Dah ahh, kalian kalau mau minum pesan ya, masalah uang nya. Michael yg bayarin" Ucap Gio dan berjalan meninggal kan meja tersebut

"Loh? Kok Kael bang?" Protes Michael dan ingin berdiri namun sayang sudah di tarik oleh Ariana untuk kembali duduk di kursinya

"Gausah protes" Ucap Ariana

Michael hanya mengangguk, untung saja dia punya uang yg banyak, kalau tidak bisa bisa dia berakhir dengan mencuci peralatan cafe bang Gio alih alih membayar pesanan teman temannya

Hai Chingu [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang