Queen 2 (Saquel Queen)

4. Dean Caca

"Gue itu idaman!, Di abaikan berkali-kali oleh Queen tapi tetap aja perhatian dan sabar!, Kurang idaman apa lagi coba"

~ Aldi Bimantara ✨♥️

***

"Dari mana Queen?" Tanya Aldi saat melihat Queen yang baru saja memasuki rumah

"Bukan urusan lo" Ketus Queen

"Gue udah masak!, Ayo makan"

"Gue udah makan makan di luar" Jawab Queen lalu pergi meninggalkan Aldi begitu saja di ruang tengah

Aldi tersenyum sambil menganggukan kepala nya seperti mengatakan 'Okey', Aldi berjalan menuju ruang makan dengan santai

"Kurang baik apa gue!, Gue yang suami, Gue yang masak, Andaikan Caca yang jadi istri gue, Gak kebayang betapa indah dunia ini" Monolog Aldi sendiri sambil mengambil makanan dan memakannya dengan lahap

Sedangkan Queen memasuki ruangan pribadinya yang penuh berisi dengan kenangan saat bersama Riyan, Queen mengambil figura yang terletak di nakas, Lalu membawa nya duduk di pinggiran kasur

"Apa kabar? Kamu baik-baik aja? Aku kangen kamu :(" Lirih Queen kembali bersedih mengusap-usap pipi riyan di figura

Queen mengambil catatan harian Riyan yang telah ia susuh rapi di rak buku tertentu, Queen kembali membaca dengan seksama, Ia hanya mampu tersenyum sesekali menangis

Dear : Queen

Kamu itu unik
Terkadang kamu datang dengan senyum yang indah
Namun terkadang kamu malah hilang tanpa kabar

Seperti senja yang datang dengan indah menyambut malam
Namun juga senja tidak datang saat hujan menyapa bumi kita

Permata hati yang sejak dulu ku dambakan
Sekarang berada dalam genggaman
Kamu yang selalu ku miliki dalam impian
Sekarang menjadi  kekasih dalam kenyataan

Aku selalu tersenyum pada semesta
Selalu mengucap terima kasih kepada tuhan
Bahwa aku telah di izinkan bersama kamu
Menuai masa remaja dengan indah

From : Lelaki si surat biru di hari Rabu :) ✨

Queen tersenyum membaca buku harian Riyan yang selalu membuatnya tersenyum senang

"Raja gombal melalui puisi" Kekeh Queen tapi air mata nya tetap mengalir

"Kangen banget" Gumamnya

Sedangkan Aldi bersiap-siap di kamar ingin keluar mencari udara segar, Ia pusing dirumah dengan suasana canggung seperti ini, Aldi berjalan ke ruang pribadi Queen lalu masuk tanpa mengetuk

"Queen" sapa Aldi, Queen dengan cepat menghapus air mata nya

"Hmmm" Balas Queen dengan deheman, Aldi mendekat ke arah Queen lalu duduk di sebelahbnya, Aldi menangkup wajah Queen dan menghapus air Mata Queen dengan lembut

"Jangan nangis lagi!, Sama aja lo nyiksa Riyan di atas sana kalau lo gak bisa iklas" Ujar Aldi

"Apaansih" Tolak Queen menepis tangan Aldi kasar