Hello dear Readers...
I just want to say... Happy reading.
It is Love??
Tidak terasa 6 bulan berlalu, Yibo sudah sangat akrab kepada Ziyi dan Zhanyi. Jika sudah kumpul di rumah, sudah pasti yang paling manja terhadap Ziyi, adalah Zhan, tetapi Yibo akan ikut meminta perhatian Ziyi.
Hari ini, kebetulan hari libur, mereka piknik bersama dan menyewa semacam pondok yang berada di alam bebas.
Zhan tengah meletakkan kepalanya di pangkuan Ziyi, Ziyi membelai sayang kepala adiknya. Tiba-tiba Yibo datang.
"Wiiidiiih.... Ada bocah masih minta dibelai" ledek Yibo
"Berisik!... aku 'kan rindu kakakku" kata Zhanyi seraya tersenyum pada Ziyi
"Huuu... rindu... kalau tiap hari bukan rindu namanya, tapi manja! ..." Yibo tertawa dan tangannya mengacak rambut Zhanyi
"Biarin! Bilang aja kau sirik ye..." balas Zhanyi seraya menyingkirkan tangan Yibo
"Ah!! Kau menebak dengan benar... aku iri" kata Yibo dengan wajah pura-pura sedih. Zhanyi membelalakkan mata lalu mendorong Yibo agar menjauh dengan salah satu kakinya. Yibo tertawa dan menangkap kaki Zhanyi, menariknya agar kepalanya bergeser dari pangkuan Ziyi
"Eh... eh! lepaskan Yibo, jangan menggeserku dari singgasanaku!" Teriak Zhanyi sambil tertawa
"Bocah manja, tak kubiarkan kau enak-enak di singgasanamu ya hahahaha..."
"Tidak!...hahahaha... Kakak tolong! jauhkan bedebah ini dari ku. Dia mau melakukan kudeta ah!!...." Zhanyi berseru dan memeluk pinggang kakaknya, agar tidak terseret saat kakinya masih di tarik Yibo.
"Aih hentikan!.... Sini, sini... kamu juga boleh gabung Yibo" panggil Ziyi, berusaha agar dua orang itu akur
Wah Yibo tidak mungkin menolak panggilan gadis cantik, maka buru-buru Yibo ikut merebahkan kepalanya di pangkuan Ziyi.
"Ish... kenapa aku jadi bertetangga denganmu heh?" seru Zhanyi seraya mendorong kepala Yibo dengan kepalanya. Yibo bertahan
"Eh, geser sedikit. Kau rakus tempat ya!" balas Yibo ikut mendorong kepala Zhanyi dengan kepalanya juga
"Tidak bisa ada dua raja di atas singgasana!..." seru Zhan sambil tertawa, tetapi satu tangannya mendorong kepala Yibo
"Bisa dong! Kalau dua raja itu menikah!" Yibo ngotot, balas mendorong kepala Zhanyi dengan satu tangannya
"Enggak bisa, bodoh...., dua raja berarti dua-duanya laki-laki." Zhanyi tidak mau mengalah
"Bisa!... Salah satunya harus jadi ratu!" Yibo merasa dirinya lebih tua, tidak mau dikalahkan oleh yang lebih muda, kini menggunakan kedua tangannya, untuk mendesak Zhanyi
"Aku adalah raja, tidak akan jadi ratu! Kau yang harus jadi ratu!" Zhan cepat menjawab sebelum posisi raja diklaim oleh Yibo. Ziyi tertawa ngakak melihat kedua pemuda sibuk berebut pangkuannya
"Eh! curang kau ya! Main serobot!... Dimana-mana yang jadi raja pasti yang lebih tua!" Yibo menyanggah
"Siapa bilang?... Kau...." Zhanyi tidak dapat melanjutkan sanggahan karena Ziyi menarik wajahnya, dan mengusap rambut di keningnya
"Eh... sudahlah. Lama-lama kalian akan adu kepala seperti kambing lho..." Ziyi berkata dengan tertawa
"Wah!... kakak cantik sekali hari ini, belaian untukku harus lebih banyak ya, kak" kata Zhanyi, beralih topik
KAMU SEDANG MEMBACA
Find the Middle Way [Slow Update]
RomanceTidak dapat berpisah tapi juga tidak dapat bersatu. Bertahan membuat sakit, melepaskan juga terluka. Xiao Zhanyi dan Xiao Ziyi dua bersaudara saling menyayangi. Saat seseorang hadir membawa cinta, hidup menjadi seperti benang saling mengulung ketik...