ㅡsurprise

425 32 1
                                    

special for you guys, here we gooo🐇

___

Sheryl termenung di taman rumahnya, mengingat kejadian yang baru saja ia lihat. Berusaha mengusir pikiran negatifnya jauh jauh.

Sudah tahun ke lima atas pernikahannya dengan Jaemin, hal yang tak mudah apalagi kini Yeora telah berusia 4 tahun dan sudah mulai sekolah.

Sheryl memijat pangkal hidungnya demi menetralisir rasa pening yang menjalar ke pikirannya.

Sampai satu suara membuatnya agak terkejut, namun setelah ia tahu itu suara siapa Sheryl tak jadi bangkit dan tetap melanjutkan memijat pangkal hidungnya.

"Aku pulang" -Jaemin

Sial, Sheryl benar benar pusing sekarang.

"Hey, kenapa?" -Jaemin

"Tanya sama diri lo" -Sheryl

Jaemin agak terkejut atas perkataan Sheryl, 5 tahun berlalu bahkan tanpa ada kata lo dan gue diantara mereka.

"Kenapa?coba cerita sama aku" -jaemin

"Lo kenapa sih Jaem?lo ngelakuin ini udah bukan sekali dua kali, pernikahan pertama kita aja hancur gara gara ini. Sekarang mau lo apa?cerai buat kedua kalinya?Yeora gimana?" -Sheryl

"Maksud kamu?" -Jaemin

"Ck, masih ga nyadar juga" -Sheryl

"By kenapa?bilang yang bener sama aku" -Jaemin

"JANGAN LO KIRA GUE GA TAU KALO LO SELINGKUH LAGI!!" -Sheryl

Sheryl berteriak sekuat tenaga sembari menahan air matanya, Jaemin sudah keterlaluan.

"Lo mau nikahin dia?Silahkan tapi disini gue gamau poligami, silahkan nikahin dia dan cerain gue oh iya jangan lupa Yeora tetep hak asuh gue" -Sheryl

Sheryl beranjak dari duduknya dan segera mengunci dirinya di kamar lalu membereskan semua baju-bajunya dan baju Yeora ke dalam koper.

Setelah semuanya beres, Sheryl lanjut menelfon kakaknya.

"Halo, kenapa lo dek?" -Ten

"Gue sama Yeora boleh nginep dirumah lo ga?" -Sheryl

"Kenapa?si Jaemin kemana?" -Ten

"Ceritanya panjang, kalo gaboleh gue mau kerumah Mama aja" -Sheryl

"Boleh, lu mau kesini kapan?biar gue kasih tau Bian" -Ten

"Jam 3 an bisa?Kak Bianca emang gapapa?gue takut ganggu" -Sheryl

"Bisa, Bian gapapa dong masa ke adek ipar sendiri gitu, nanti kan Yeora bisa main sama Yeohan" -Ten

"O-oke gue siap siap dulu ya, bye bang" -Sheryl.

Setelahnya Sheryl menutup sambungan telefon lalu segera keluar dari kamarnya dan Jaemin serta mendorong kopernya keluar kamar tanpa memedulikan Jaemin yang sudah memohon kepadanya agar tidak pergi.

Sheryl masuk ke mobil dan segera menguncinya namun Jaemin tetap berupaya agar istrinya itu mendengarkannya dulu.

"Gausah ngetok-ngetok, ketok aja tuh jendela mobil selingkuhan lo" -Sheryl

Lalu Sheryl melajukan mobilnya namun tetap dikejar oleh Jaemin, sampai Jaemin kelelahan karena Sheryl melajukan mobil dengan kecepatan tinggi.

Jaemin berhenti di tepi jalan lalu menelfon seseorang.

"Jen, gue butuh bantuan lo sama squad"

"Jen, gue butuh bantuan lo sama squad"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] Wedding || Na jaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang