Jangan biarkan masa lalu merebut kebahagiaan mu yang sekarang
Faniya pulang dengan langkah gontai
"Assalamualaikum faniya pulang"katanya dengan lemas
"Waalaikumsalam tumben ngk teriak²"ujar sang mama
"Hmm"balas faniya dengan suara serak khas abis nangis
"Yaudah sekarang kamu kekamar lalu mandi setelah itu mama akan antar kan makan malam kayak nya kamu lgi ada masalah"kata sang mama lalu tersenyum lembut
"Iya makasih ma"balas faniya lalu berlalu melangkah ke tangga
"Semoga kamu baik baik aja nak"batin Sherina
Setelah sampai dikamar faniya merebahkan diri diatas kasur.
"Kenapa dia kembali aku memang udah maafin mereka tapi luka itu masih basah hiks"kata nya tanpa sadar satu bulir air mata jatuh dari pelupuk nya
Gw pasti bisa lewati ini karena taehyung pernah ngomong lupakan orang yang membuat mu sakit tapi jangan lupakan apa yang diajarkan olehnya.batin faniya
Setelah itu faniya masuk kekamar mandi untuk melakukan ritual mandinyaSetelah faniya selesai dengan ritual mandinya dia duduk di balkon kamarnya untuk menikmati semilir angin dan melihat matahari yang hampir tenggelam selang beberapa menit datang lah Sherina membawakan makan malam untuk nya
"Faniya kamu dimana nak"kata Sang mama karena tak menemukan sang putri
"Aku lagi dibalkon ma"balas faniya setelah itu menghampiri sang mama
"Nih makan dulu mama suapin ya kan udah lama mama ngk suapin kamu"kata sang mama lalu terkekeh
"Kan faniya udah gede ma"meskipun mengatakan hal itu tetap saja faniya membuka mulutnya ketika sang mama mengarahkan makan
Setelah selesai makan mama faniya menyuruh pelayan rumah untuk membawa piring yang kotor kedapur.
"Faniya sayang kamu lagi ada masalah?"tanya sang mama
"Dia kembali ma hiks"kata faniya sesegukan
"Tenang mama akan selalu ada untuk kamu dan ngk akan ada yang buat kamu terluka"kata sang mama lalu mendekap tubuh mungil faniya
Satu kata hangat itu yang dirasakan faniya
Seandainya mama kandung faniya seperti ini pasti sangat bahagia.batinya lalu tersenyum miris
"Kamu udah maafin keluarga kamu nak?"tanya sherina setelah melepas pelukannya
"Udah ma tapi faniya masih trauma aja dan luka itu masih basah"ujarnya serak
"Kamu harus bisa berdamai dengan masa lalu nak"kata sang mama mengelus surai rambut putrinya
"Iya ma akan faniya coba"balas faniya lalu memeluk sang mama
"Ma kak Rachel kapan pulang?"tanya faniya melepas pelukan
"Katanya bulan depan"ujar sang mama
"Kamu ngk lupa kan besok abng sepupu balik"kata sang mama mengingat kan
"Ngak dong ma"balas faniya
"Yaudah sekarang kamu istirahat sayang"kata sang mama mencium puncuk kepala sang putri setelah itu berlalu pergi dan menutup pintu kamar
Apa yang mama bilang ada benar nya juga aku harus bisa berdamai dengan masa lalu.batinnya lalu teringat dengan masa lalunya
Flashback on
KAMU SEDANG MEMBACA
SAD GIRL AND CRAZY BOY
Short StoryFaniya Aldebaran sosok gadis yang dingin dan misterius tetapi menyimpan banyak luka. Dan entah bagaimana datang sosok reyvan dengan tingkah crazy nya yang mampu membuat faniya sedikit meluluh namun takdir berkata lain