HATE ME TO LOVE [Hiatus]

Hate me to lovE 10

^Aku mencintaimu dasar bodoh!^

^Kau tahu betapa aku sangat menyesal sekarang karena sudah mencintaimu!^

— Cha Eunbi —

Sesampainya eunbi dirumah, ia langsung merebahkan tubuhnya disofa ruang tamu, rasanya sudah tak sanggup untuk berjalan kearah kamarnya.

Pikiran berkecamuk, ia selalu memikirkan perasaannya, petunangan siwon dan keadaan siwon yang terjatuh pingsan tepat dihadapannya tadi.

Ibu eunbi akan menghampiri anaknya itu, namun langkahnya terhenti oleh sebuah tangan melingkar dipergelangan tangannya.

"Biarkan saja eomma, besok juga akan baik-baik saja".-cegah eunwoo.

"Kalau begitu, jaga adikmu itu".-perintah sang ibu dan eunwoo mengangguk mantap.

Eunwoo masih setia berdiri ditempatnya tadi, ia berfikir, sampai segitunya sang adik menangisi siwon yang hanya pingsan, tapi kalau dipikir-pikir juga, dulu waktu adiknya masih kelas 5 sekolah dasar ia juga melakukan hal yang sama.

"Siwon oppa, ileonaseyo, hiks".

Seorang gadis kecil menangisi siwon yang terjatuh dari tangga karena terpeleset.

"Eomma, appa! Siwon thenapa tutup mata thelus, hiks".

"Biar eomma yang bangunkan, ne".-bujuk ibu siwon.

"Andwae! Bialthan eunbi yang membangunkan siwon, hiks".

Eunwoo tersadar dari lamunannya saat melihat eunbi berjalan menaiki tangga, hatinya lega sekarang, eunbi masuk kedalam kamarnya.

"Aku harus membuatnya terbiasa tanpa siwon".

Dikamar eunbi, eunbi sendiri berdiri didepan kaca yang menampakkan tubuh nya dari atas sampai bawah.

Ia memandangai wajahnya kemudian turun memandangi penampilannya.

"Seharusnya kau memasangkan cincin itu untukku!".-eunbi mengangkat tangan kanannya dan melihat jari manisnya yang kosong disana.

"Kau masih tidak mengerti dengan perasaanku!".

"Aku mencintaimu dasar bodoh!".

"Kau tahu betapa aku sangat menyesal sekarang karena sudah mencintaimu!".

"Rasanya sangat menyakitkan!".

Eunbi berbicara dengan pantulannya sendiri di kaca. Ia memutuskan untuk mandi dan kemudian tidur, ia rasa ia harus menenangkan pikirannya malam ini.

Keesokan harinya, eunbi sudah bangun pagi sekali, ia bangun tepat jam 6.00 AM pagi.

Itu bukannya sudah siang? Ya kalau untuk eunbi itu pagi sekali karena ini kan hari minggu, biasanya ia kalau hari libur bisa bangunnya siang. Dasar anak orang kaya:(

Selesai eunbi mandi, ia langsung turun kearah dapur dimana disana sudah ada kim ahjumma, maid baru di rumah nya.

"Ahjumma, eomma ada dimana, ya?".-tanyanya pada maid yang sibuk menggoreng ikan.

"Ny, tadi sedang keluar bersama dengan tn, nona".

Eunbi hanya mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Ahjumma, bisa ajarkan aku membuat sesuatu?".-pinta eunbi.

"Nona ingin membuat apa? Sebisa mungkin ahjumma akan mengajarkan nona sampai bisa".-katanya sambil tersenyum kearah eunbi.

"Ngomong-ngomong, nona ingin membuat apa?".