Disclaimer: Masashi Kishimoto
Cast: Itachi, Izumi,
Sasuke, Sakura..
.
.
Aku lupa memberi rincian umur mereka Itachi dan Izumi 28. Sakura dan Sasuke 23.
Happy reading!
.
.
Hari libur adalah hari yang ditunggu semua orang. Tapi tidak dengan Sasuke, sudah beberapa hari sejak tinggal di Konoha nasibnya masih tidak jelas selain menjadi beban kakaknya.
Terima kasih pada kakeknya yang membuat dia menjadi pengangguran karena tidak diberi pekerjaan seperti Uchiha lainnya. Bukankah dia pria idaman tidak mengandalkan kekayaan keluarga dan berusaha sendiri? pikirnya konyol.
"Nee-san!"
Panggil Sasuke menaiki tangga lantai dua rumah Itachi. Sasuke mengernyit heran saat tidak ada jawaban dari Izumi. Biasanya kakak iparnya akan menyahut dipanggilan pertama walaupun dia memanggil dari lantai bawah.
'Tok! Tok! Tok!'
"Nee-san kau didalam?" panggilnya setelah mengetuk pintu kamar Itachi. Tidak adanya jawaban membuat Sasuke gugup apa di menganggu waktu kedua kakaknya?.
"Nee-san!" panggilnya lagi namun kali ini dia mendengar suara Izumi memintanya menunggu. Tak berapa lama pintu terbuka dari dalam.
"Ada apa Sasuke! Apa kau lapar? Maaf aku belum menyiapkan sarapan?!"
Sasuke mendengus dia memanggil Izumi bukan karena itu. "Kenapa kau memperlakukanku seperti anak kecil yang tidak bisa menggurus perut sendiri. Aku ingin pinjam mobil Itachi-nii."
"Ah begitu! Pakai mobilku saja ya? Memang sih tidak bagus seperti mobil kakakmu." ujar Izumi.
"Tidak masalah, apa kalian ada acara?" tanya Sasuke, semalam dia tidak mendengar kedua kakaknya membicarakan acara hari ini.
"Tidak! Aku akan pergi ke rumah sakit menjenguk ibuku. Kakakmu yang ada acara bersama teman-temannya!" jelas Izumi masuk kedalam kamarnya kembali.
Sasuke melirik kedalam mendapati Itachi masih tertidur pulas. Kakaknya itu tidak tahu diri sekali batin Sasuke kesal. Walaupun hari libur tapi ini terlalu siang untuk bangun, setidaknya kakaknya itu harus membantu pekerjaan rumah Izumi bukannya masih molor.
Sasuke memang tidak keluar kamar dia hanya mendengar aktivitas Izumi yang sibuk membersihkan rumah karena tidak ada pelayan disini. Sesaat kemudian Izumi muncul, wanita itu menyerahkan dua buah kunci pada Sasuke.
"Itu kunci mobil dan rumah. Hari ini aku mengginap dirumah sakit, aku takut kakakmu pulang terlambat nanti kau tidak bisa masuk-kan jika tidak bawa kunci!." jelas Izumi
Sasuke mengangguk mengerti, perhatian sekali kakak iparnya ini. Setelah mengucapkan terima kasih Sasuke segera pergi.
.
.
Itachi bangun dari tidurnya kala matahari sudah meninggi. Saat bangun dia melihat istrinya sedang merias wajah. "Sudah mau pergi?" tanyanya serak khas orang bangun tidur.
Izumi memutar tubuhnya yang semula menghadap cermin menjadi menghadap Itachi. Suaminya yang baru bangun itu duduk diatas ranjang dengan wajah sayu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet
RomanceSebuah drama dan intrik kehidupan. Cinta, persahabatan yang diwarnai penghianatan. Cinta tak harus memiliki hanyalah omong kosong. Aku tidak sekuat itu merelakan laki-laki yang kucintai untuk orang lain. ~ Sakura Lalu bagaimana denganku? asal dia ba...