Bittersweet

Chapter 6

Disclaimer: Masashi Kishimoto

Cast: Itachi, Izumi,
Sasuke, Sakura.

.

.

.

Happy Reading!

.

.

Ruang makan rumah Itachi nampak berwarna disana, Izumi dan Itachi sedang sarapan diselingi tawa. Kedua orang itu tidak menyadari Sasuke yang ada diambang pintu ruang makan sejak beberapa menit lalu.

Sasuke memperhatikan keduanya dengan intens. Wajah Izumi terlihat memerah sedangkan Itachi masih dengan raut datarnya meski senyum kecil terselip saat menggoda kakak iparnya.

Untuk ukuran orang yang semalam menjadi perbincangan banyak orang keduanya terlalu santai atau justru menutup mata terutama kakak iparnya. Apa ada wanita yang masih bisa tersenyum lebar digoda suaminya saat semalam suaminya digosipkan berselingkuh?. Jawabannya tentu tidak ada.

Sasuke sendiri yakin kakaknya selingkuh. Bukti parfum wanita dan adanya orang yang melihat Itachi pergi bersama wanita apa itu kurang jelas?. Bisa diasumsikan kakak iparnya memilih pura-pura tidak tahu demi tradisi keluarga. Pernikahan sekali seumur hidup.

Harus Sasuke akui sampai sekarang belum ada kerabatnya yang bercerai. Selain Uchiha adalah orang yang setia, mereka tidak terlalu tertarik pada kisah percintaan. Sejak kecil Uchiha selalu ditekankan untuk belajar dan sukses menurut bidang masing-masing. Pengecualian untuk keluarga inti dan pewaris dalam hal ini adalah dia dan Itachi yang hidupnya sudah terancang meneruskan perusahaan kakek mereka.

Karena hidup ditekankan pada kesuksesan saat bertemu wanita atau pria yang mereka cintai Uchiha tidak pernah main-main dengan perasaan itu. Meski ada yang dijodohkan kerabatnya memilih setia pada pasangan, tidak ada yang berkhianat karena memegang janji di altar dan leluhur mereka. Tapi melihat Itachi mengkhianati Izumi Sasuke ikut terluka. Karena bukan mengkhianati Izumi saja kakaknya juga mengkhianati keluarga Uchiha dan tradisi mereka.

"Ohayou Sasuke! Bagaimana tidurmu semalam apa nyenyak?" sapa Izumi melihat Sasuke mendekat.

"Hn!"

"Syukurlah! Padahal semalam kau pulang larut. Ngomong-omong ini hari pertamamu bekerja kan?"

Sasuke melirik Izumi "Dari mana nee-san tahu?" tanyanya. Selain ayah dan kakeknya tidak ada yang tahu dia bekerja hari ini. Pagi ini Sasuke bahkan tidak memakai pakaian formal.

"Oka-san memberitahu kami!" jelas Izumi terkekeh melihat wajah kesal Sasuke.

"Harusnya kau sudah menduga Siapa yang paling ember dikeluarga kita!?" sahut Itachi. "Kembalikan mobil Izumi. Hari ini kau berangkat denganku, siang nanti mobilmu baru datang!"

"Tidak! Biar Sasuke yang pakai mobilku aku lebih suka naik kereta atau bus Itachi-kun!." ujar Izumi cepat. Sungguh dia lebih menyukai transportasi umum dibanding kendaraan pribadi. Karena Itachi pasti akan sesekali mengantar atau menjemputnya saat dia menggunakan tranportasi umum.

"Aku pakai mobil Nee-chan saja daraipada nganggur. Lagi pula kau tidak modal sekali dengan memberiku mobil bekas. Lebih enak mobil Izumi-nee nyaman dan wangi. Aku juga tidak perlu menggeluarkan uang jika memakai mobilnya!"