hai makasi udah baca dan jangan lupa vote ya
happy reading
***
seorang gadis bernama Cahaya Alberta Zahira yang sedang bergegas siap siap untuk sekolah"mah sarapannya mana"teriak gadis tersebut sambil mencari sarapan dimeja makan
"ini sayang mama bikinin sandwich buat kamu"ucap ibu dari gadis tersebut yang sedang membawa sandwich menuju meja makan
"makasi ya mah" ucap gadis tersebut sambil mengambil sandwich yang sudah dibuat ibunya
"hari ini kan sekolah pertama kamu dibandung kamu jangan jutek jutek sama orang dan banyakin bergaul ay"nasehat dari ibu cahaya
"iya nih jutek mulu senyum napa"ucap kakaknya yang sedang turun untuk sarapan
"apa" cahaya yang melihat kakaknya dengan tatapan yang cukup tajam
"udah udah makan dulu jangan berantem mulu"ibu cahaya yang sedang melerai pertengkaran sepele itu
Cahaya Alberta Zahira yang sering dipanggil dengan sebutan aya dia adalah gadis yang jutek,dingin,keras kepala dan susah untuk bergaul dia berasal dari Jakarta tetapi karena ibunya ada urusan di Bandung cahaya dan kakaknya yang bernama Jeffrey yogaswara yang sering dipanggil jeff ikut untuk pindah sekolah ke Bandung.
"mah jeff sama aya berangkat dulu ya" mereka yang sedang menghampiri mamahnya untuk berpamitan dan mencium tangan mamahnya
"iya hati hati ya anak anak mamah oh iya jeff nanti aya dijemput ya"sambil memegang pundak Jeff
"gausah mah aya mau keliling Bandung nanti aya pulangnya naik angkot aja"ucap cahaya sambil memasukkan bekal yang sudah disiapkan mamahnya kedalam tas
"yaudah kamu ati ati ya cahaya nanti kabarin mama kalau kamu udah pulang sekolah trs kamu juga kabarin mama kamu dimana setelah pulang sekolah ya nak" ucap ibu Cahaya sambil mengelus rambutnya
"ayok aya berangkat"teriak kakaknya yang sudah dekat dengan mobil
"yaudah mah kakak sama aya duluan ya"ucap cahaya lalu menusul kakaknua
"iya nak hati hati ya Jeff nyetirnya jangan ngebut ngebut jagain adeknya"
"siap mah"ucap Jeff
Sesampainya disekolah
"gue masuk ya" ucap cahaya yang sedang melepas sabuk pengaman mobil
"iya inget kata kata gue jangan cuek cuek sama orang" ucap Jeff sambil ngeledek cahaya gadis tersebut tidak menjawab obrolan dari kakaknya melainkan langsung turun dari mobil
"Kelas gue dimana coba mending gue langsung ke ruang guru aja"cahaya yang langsung menuju ke arah ruang guru
"Permisi pak saya cahaya alberta zahira" ucap Cahaya didepan guru
"kamu anak baru ya?" tanya guru itu yang sedang memperhatikan cahaya
"iya pak"cahaya sambil menundukkan kepalanya
"Yaudah ikut Bapak kebetulan saya wali kelas kamu" cahaya yang langsung mengikuti bapak tersebut.
"Anak anak tolong diam" ucap guru tersebut sambil menaruh buku di meja
"iya pak" ucap semua murid"hari ini kita kedatangan siswa baru, cahaya silahkan masuk" cahaya pun masuk kedalam kelas tersebut
"wihh cakep banget "salah satu murid dari kelas tersebut
"kamu ini kalau ada cewe cantik langsung nyamber aja"ucap guru sambil memarahi siswa tersebut
"yaudah cahaya kenalin diri kamu ya"ucap guru tersebut sambil duduk di bangku
"perkenalkan nama saya cahaya A
alberta zahira saya pindahan dari Jakarta"ucap cahaya sambil menggendong tasnya"oke cahaya sekarang kamu duduk disebelah Nindi ya"guru yang sambil menunjuk bangku kosong sebelah Nindi cahaya langsung menuju bangku tersebut sambil meletakkan tas nya di bangkunya dia belum sempat untuk mengobrol dengan Nina
Bel sekolah berbunyi"waktunya istirahat"
waktu istirahat cahaya juga belum mengobrol dengan Nindi teman sebangku nya cahaya malahan dia sibuk dengan novelnya karena cahaya suka membaca novel
tetapi Nina mengulurkan tangannya ke cahaya"kenalin gue Nindi "
cahaya yang langsung melihat Nindi dan mengulurkan tangannya juga "aya"sambil menutup novel yang sedang dibacanya
"lu ga mau istirahat dikantin?" Tanya Nindi ke cahaya
"mau"ucap singkat cahaya lalu berdiri mengikuti langkah nindi
kantin
"Lu mau pesen apa?"tanya Nindi kepada cahaya ia sedikit canggung dengan cahaya
"es teh" ucap singkat cahaya dia tidak pesan makanan karena tadi ibunya sudah menyiapkan bekal
waktu disela sela makan ada salah satu murid cewek dia adalah senior cahaya
"eh lihat deh guys itu anak baru kan?"ucap cindy kakak kelas cahaya sambil menunjuk cahaya
"eh iya itu anak baru gue punya ide gimana kalau kita kerjain dia?"ucap teman dari Cindy
"ide apaan tu" Cindy yang langsung dibisiki oleh temannya
"ide bagus itu yuk langsung capcus guys"sambil menuju meja yang cahaya tempati
"ups tumpah"ucap Cindy yang sengaja menumpahkan minuman nya kebaju cahaya
"gila"ujar cahaya yang sangat kesal ingin sekali ia menjambak rambut cindy sekarang juga lalu menyaduknya menggunakan kakinya tapi jika diingat ingat rencana ia ikut ibunya ke Bandung adalah balas dendam kepada ARGASA bukan untuk balas dendam dengan cabe ups cabe ga tu
"lu punya mata ga si?"ujar nindi ia sangat hafal dengan watak kakak kelasnya ini
"sorry ya gue gasengaja"ucap Cindy dengan gampangnya ngomong setelah apa yang dilakukan dengan cahaya sampai mengotori rok abu abu nya
"udah ay kita tinggalin aja"ujar nindi berbisik ke cahaya ia malas sekali berdebat dengan kakak kelasnya itu
cahaya yang mendengarnya langsung meninggalkan kantin tersebut bersama nindi
Tanpa mereka sadari banyak sepasang mata yang melihat kejadian tersebut dan menjadikan pusat perhatian
Sepulang sekolah
"ay gue balik dulu ya"nindi yang sedang menggendong tasnya
"eh iya lu mau bareng? kebetulan gue bawa mobil"ujar nindi menawarkan ajakan pulang bareng
"ngga makasi" ujar cahaya sambil membereskan buku-bukunya
Cahaya pun langsung mengambil ponsel nya dan mengabari mamahnya kalau cahaya udah pulang dan ingin pergi jalan jalan"Bang angkot"cahaya sambil mencegat angkot nya dan langsung masuk kedalam angkot tersebut
"udah sampe neng"ucap sopir angkot itu sambil memberhentikan angkotnya
"nih bang uangnya"cahaya memberikan uang kepada sopir angkot
Makasi udah baca dan maaf kalau ceritanya gajelas
KAMU SEDANG MEMBACA
CAHAYA
Teen FictionCahaya Alberta Zahira kembali kesini untuk balas dendam atas apa yang sudah orang lakukan dengan sepupunya hingga koma berhari hari Tetapi saat Cahaya sudah mengetahui sesuatu fakta dari orang yang menyebabkan sepupunya kecelakaan ia hanya bisa diam...