7.vakra

50 4 0
                                    

hai semua makasi banget buat yang udah baca dan jangan lupa vote

happy reading

Ketiga gadis itu sudah duduk dikantin dan sedang menikmati makanannya masing masing,tidak lupa dengan celotehan nindi ia masih sebal dengan hilla

"Udah lah Nin kan baru percobaan pertama ya ga ay"ucap Niscala sambil memakan bakso sedangkan Cahaya yang sudah asik dengan mie ayamnya hanya mengangguk anggukkan kepalanya

"suka sama orang bikin sakit ati emang"Nindi sebal mengingat kejadian tadi tapi ia tidak akan pernah menyerah

"Lu serius suka sama Hilla?"tanya Niscala kepada Nindi

"IYAAA,kalau lu suka sama siapa al gue kepo ya ga ay"ucap Nindi ia kepo dengan percintaan Niscala

"Gue udah punya pacar begee"Niscala memang sudah mempunyai pacar tetapi pacarnya selalu memanfaatkan niscala

"Lu masih setia sama vakra GILA GILA"ucap Nindi heboh padahal ia sudah menasehati Niscala kalau Vakra itu bukanlah orang yang baik

"Siapa?"tanya Cahaya ia mulai tertarik dengan obrolan ini

"Pacar Niscala namanya vakra dia SMA SAKAREKSA ganteng sih tapi kelakuannya astaghfirullah si Niscala kaya bukan dijadiin pacar tapi dijadiin babu ay"Nindi memang sudah mengetahui hubungan Niscala dengan Vakra apalagi Niscala sering curhat dengannya

"Gue bukan dijadiin babu nin,dia ditinggal orang tuanya pergi keluar negeri jadi ga salah kan kalau gue bantu dia"ucap Niscala membela Vakra ia memang sayang sekali dengan pacarnya

"Kalau dia sakitin lu bilang sama gue al"ucap Cahaya serius ia tidak suka melihat laki laki semena mena

"Gabakal ay tapi makasih ya"
*****
"Xel ada jadwal balapan besok malem"ucap Elang kepada Axel setelah membuka hpnya

Elang selalu mengurus jadwal balapan Axel bukan Axel yang menyuruhnya tetapi kemauan Elang sendiri saat menang nanti uang balapan akan diberi kepada panti asuhan

"Kali ini lawannya siapa lang"tanya Bobby penasaran

"Vakra anak SMA SAKAREKSA"beritahu Elang

"Lu serius xel ikut balapannya?"tanya Oza masalahnya Vakra selalu menang jika ikut balapan dia juga selalu curang "Dia licik xel"imbuh Oza

"Ngapain takut sama pengecut"ucap Axel dengan entengnya sambil menyenderkan badannya ditembok dengan menyilangkan tangannya didepan dada
*****
Saat ini Nindi berada didepan kelas XI MIPA 3 menunggu hilla keluar dari kelas tentang niscala dan cahaya mereka sedang mengintip nindi dari kejauhan kelas mereka sudah dipulangkan sejak awal tadi
"Loh Nindi kenapa disini nak"tanya Bu Desi ia tidak sengaja melihat nindi yang sekarang menjadi pusat perhatian kelas XI MIPA 3

"Nunggu calon pacar Bu"ucap Nindi percaya diri tidak peduli dengan tatapan sinis

"Siapa nin"tanya Bu Desi kepo

"Hilla Bu hehe" Jawab Nindi tanpa malu

"Yaudah pelajarannya sampai disini ya tuh Hilla udah ditungguin calon pacar"goda Bu Desi kepada muridnya lalu meninggalkan kelas tersebut

Hilla tidak memperdulikan Nindi ia langsung keluar kelas dan berjalan melalui Nindi yang sudah membuatnya malu setengah mati
"Hilla kok ditinggal sih"ucap Nindi menyusul langkah besar Hilla,niscala dan cahaya langsung menyusul nindi
"Gila ay tuh temen lu bikin malu mana suaranya kenceng banget"ucap Niscala malu

"Bukan temen gue"jawab Cahaya datar ia melihat nindi dan hilla yang sudah menjadi pusat perhatian satu sekolah

"Langsung ke parkiran yuk ay gue cape buntutin Nindi"ajak Niscala lalu mereka berjalan ke arah parkiran bukan berarti mereka meninggalkan Nindi mereka menunggu Nindi di parkiran karena hari ini nindi mengajak kedua temannya pergi ke mall

CAHAYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang