9.

72 5 0
                                    

Di pagi yang cerah di ruang khusus osis
Eldire membaca kertas yang di berikan oleh fanatio
"Jadi begitu" ucap eldire usai membaca nya
"Fanatio, tolong bawa kemari asuna yuuki keruangan ini sekarang" perintah eldire
"Baik ketua osis"

Lalu di kelas 2-2, asuna senang melihat kirito yang sudah tidak sedih lagi karena shino mau maafkan kirito Walaupun asuna harus menahan pedih melihatnya

Flasback..

Saat asuna & kirito pulang dari sekolah
"Asuna, kau pulang aja duluan ya, aku harus bicara dengan shino lagi pokoknya aku harus berhasil" ucap kirito
Asuna tersenyum dan ia menganggukan kepala"baiklah kirito, hati-hati ya"
"Hm"

Setelah asuna pergi dan kirito pun mencari shino dirumah nya itu

Tok.. Tok.. Tok...
Kirito mengetuk pintu itu 3 kali
"Ha'i" ckrieet
"Kirito" ucap ibu shino
"Hallo ba-san apa kabar?"
"Wah sudah lama sekali kau tidak mampir kemari kirito, masuklah dulu, shino baru aja pulang juga"
"Ah terimakasih ba-san" ucap kirito

Kirito pun masuk dan ia melihat isi rumah shino yang masih sama seperti dulu
"Kau mau minum teh kirito atau mau yang lain?"
"Yah tidak perlu merepotkan ba-san aku hanya ingin bertemu shino"
"Oh begitu, baiklah ba-san panggil dia dulu ya" ucap nya
"Ha'i"

Saat kirito menunggu datangnya shino, ia melihat foto-foto di pajang ruang tamu tersebut
Ia tersenyum melihat foto masa kecil shino dan dirinya itu
"Tidak! Aku tidak mau bertemu dengannya oka-san!!" teriak shino
Kirito kaget dan ia melihat ibu shino menuruni tangga
"Ah gomen kirito"
"Ya Tidak apa-apa ba-san lain kali saja sudah, terimakasih ya" ucap kirito
"Kirito"
"Ya ba-san" ucap kirito menaikan alisnya
"Masuk saja ke kamar shino, dan selesai kan masalah kalian ya"
Kirito tersenyum dan berkata"baiklah ba-san terimakasih"

Kirito pun berjalan ke kamar shino dan ia menarik nafas dalam-dalam "shino, ini aku kirito, aku masuk ya" ucap kirito
Ckrieet..
Kirito melihat shino bersembunyi di selimut pink nya itu"shino"
"Mau apa kirito, kau pembohong"
"Aku tahu gommenase"
Shino mengigit bibirnya dan ia pun membuka selimut itu hingga shino melihat kirito
"Aku minta maaf dengan mu shino, sungguh minta maaf" ucap kirito

Shino memalingkan wajahnya dan berkata "berapa lama kalian pacaran kirito?"
"Eh?"
"Berapa! Aku sudah tahu kau dan asuna pacaran"
Kirito menghela nafas dan berkata "sudah seminggu lebih shino"
Shino mengepalkan kedua tangannya untuk menahan amarahnya itu "jadi begitu"
"Shino, kau mau maafin aku kan"
"Hm tapi ada syaratnya"
"Apa itu shino?"
"Kau harus jalan-jalan denganku seharian full kirito, bagaimana?"
Kirito kaget dan berkata "jalan-jalan? Seharian full?"
"Hm Bagaimana?"
"Ah apa dia mengajakku kencan, aku aja belum kencan dengan asuna, tapi kalau nolak, shino bakal jauhiku lagi, ahh gomen asuna" batin kirito
"Baiklah, yg penting kita damai shino"
Shino tersenyum dan berkata "ya tentu saja, tapi janji ya kirito"
"Ha'i Ha'i"

Setelah kirito dan shino mulai membaik hubungan mereka, kini kirito menceritakan semuanya pada asuna termasuk perjanjian dengan shino
Awalnya asuna tidak percaya kalau shino seperti itu
Dan dugaannya benar, pasti shino ada maksudnya..
Tapi ia berusaha untuk tidak bersangka buruk dengannya

Lalu asuna memaksakan menerima permintaan shino itu Walaupun hatinya sangat sakit sekali hingga saat ini

Now..
Asuna hanya bisa melihat kirito dan shino sedang ngbrol dan ia meremas buku itu"tenanglah asuna, mereka hanya teman kecil, wajar saja mereka seperti itu kan, tenang aku mohon tenang"batin asuna menutup kedua matanya sebentar

Kurushimi to kōfuku (asunaxkirito)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang