Malam yang dingin mereka semua berkumpul di kolam renang tepatnya ada dibelakang villa memainkan permainan lama
"Botolnya ngarah nya ke lo bambangg"ngengas Zalfa yang sedari tadi berdebat dengan Nichol
"Mana ada tu liat kebadan lo,gue si sedari tadi disinii"balas ngegas Nichol tak terima
"Putar ulang aja udah,lama debat mulu"ucap Alfino melerai
"Putar putar!"
Botol pun diputar oleh Alfino dengan kencang dan berhenti dihadapan Langit,dengan sigap Zalfa mengulurkan dua wadah kartu.
"Kartu mana truth or dare tuan Langit?"tanya Zalfa dengan senyuman miringg
"jebakan nii"balas Langit
"Pilih aja udahh aelah"
"Dare"jawab Langit sambil mengambil kartu merah yang ada di wadah
"Ga bisa gue kalo yang ini,ganti ganti"ucap Langit setelah membaca tulisan yang ada didalam kertas tersebut"Apa kata kertasnya"tanya Amanda langsung merebut kertas yang ada ditangan Langit
"Cium teman lawan jenis anda!, yudah cium gue"kata Amanda setelah membaca tulisan yang ada dikertas"Teman bukan sodara"ucap Zalfa yang menahan tawa melihat muka Langit yang memerah
"Lo ga mungkin nyium pacar guekan?"tanya Alfino menahan tawa
"Ganti aja!"ucap Langit
"Gabisa! tantangan ini haruss dilakukan tuan"
"Fin!"
"Dalem sayanggg"jawab Alfino ngakak
"Kan yang dipantai lo mau nyium Bulan tapi keganggu sama gue jadi sekarang gue bolehin ayoo!"kata Zalfa panjangg
"Ga ada yang lain?"tanya Bulan tegang
"Ganti!"Tegas Langit
"Gabisa"ucap mereka berbarengan
Dengan cool nya Langit mencium rambut Bulan yang mematungg setelah dicium oleh Langit sama halnya dengan Amanda yang baru pertama kali melihat abang tersayangnya mencium wanita dihadapannya sendiri.
"Lah kenapa dirambut bego"ngegas Zalfa
"Cium bukan cipok"balas Langit yang memutar botol
"Aelah kecewa gue jadi penonton bayaran"jawab Nichol
"Lo kalo mao nyium pake ijin dulu guenya yang kaget"pukul Amanda ke paha Langit
"Gue kaget!"jawab Bulan yang polos
"Sae lo,bilang aja mao lagi Lan"tawa Zalfa terhenti saat boto yang diputar Langit terhenti dihadapannya
"Naa mamam tuu!"ucap Langit memiringkan bibirnya
"Truth aja gue"balasnya sambil mengabil kartu biru yang ada diwadah
"Seorang Zalfa takut kartu merah yang benar aja"suara Bulan yang masih kecil karna terlalu gugup
"Diem lo masih bisa ngomong dia"
"Apaa rahasia terbesar keluarga yang anda tau?, GAKTAUU!" jawab ngegas singkat darii Zalfa yang mengundang tawa,mereka yang paham langsung melanjutkan permainan tanpa membantah jawaban tersebutPermainan terus berlanjut dengan tawa hampir subuh mereka masih memainkan permainan tersebut hingga akhirnyaa mereka semua tumbangg dan tertidur di bangku kolam renang.
_______________
"Woi gilaa gaaada kasur apa gimana jadi tidur disinii"teriak Nichol yang baru bangun dan menyadarii bahwa mereka terlelap di pinggiran kolam renang
KAMU SEDANG MEMBACA
Langitnya Bulan
Teen Fiction[Follow sebelum baca] Beri saya alasan kenapa saya membutuhkan Langit?~Bulan Ghiza Mecusrine SEPERTI LANGIT DAN BULAN YANG SELALU BERSAMA KETIKA MALAM TIBA Seperti itulah kita,dan saya akan mencoba setiap saat bersama kamu bukan sekedar malam saja e...