"Anjir gue kesenangan ini"
"Kaka gue kalo baper diem Lan"tawa Amanda
"Gajelas lo"sahut Langit
"Gapp jugasii kalo lo baper"ucap Bulan
"Masaiya gitu doang gue baper"tawa hambar
"Langit!!bawa masukyoo Bulan sama Mandanya udara malam gabaik!"teriak Rahayu yang sudah didepan pintu masuk
"Eh anjir cuma kita betiga aja,masokyoo"sadar Amanda
Didalam istana Galaksi terdapat 5kamartamu dan 2kamar utama,kamar utama untuk Cahaya Galaksi dan untuk kamar Cahyo diisi dengan Langit dan Cahyo
Dikamartamu lainnya diisi dengan keluarga masing² semua keluarga bermalam diistana Galaksi bukan hanya Nugraha dan Mecusrine tapi juga keluarga Firdausi.
Kamar Cahyooo.....
Tok
Tok
"Buka gadikunci!"teriak Cahyoo"Kaka gue udah tidur?"tanya Amanda meliat Langit berbelit selimut
"Engga!apa sayang?"sahut Langit bangun
"Gue keluar dulu"paham Cahyo keluarkamar
"Kakgue yakinsii ini lo marah tapi masaiya gue pendem teros"ucap Amanda ragu
"Hm paham gue,Mand gue tao lo udah puber tapi gue yakin pikiran anak puber kaya lo hatinya gabisa netap kalo loliat cowo menarik lo suka loliat lagi cowo cool lo suka suka pindah² hatilo!"jelas Langit
"Tap.."belom sempat Amanda menyelesaikan ucapannya Langit langsung memotong
"Gue cuma takut adik gue salah langkah menentukan pilihannya lo taukan gue sayang banget samalo,lo juga tau semarahnya gue samalo gue tetap gabisa jauh darilo,oke giniaja masalah ini ntar aja dibahasnya kita fokus diBandung dulu tinggal satu hari lagii ini kita!"ucap Langit panjang lebar
"Hmm sorry ka!"peluk Amanda erat pada Langit
"Tidur sana!ngapain peluk gue,"tawa Langit
"Gabisa liat suasana lo,lagi terharu ini gue"melepas pelukannya
"Lo tidur sama mama?"tanya Langit
"Sama Bulan!"
"Oh gue kiralo sama Anggie itu!jagain Bulannya Langit bhaha"tawa Langit
"Anggie sama bocil itu,bisalah ntar gue ambil darahnya dileher Bulan"tawa Amanda
"Serahlo,sisain darahnya aja"balas Langit
"Langitt,udah apa belom gue ngantuk!"teriak Cahyo diluar kamar
"Apaansi masuk aja,kaya lagi ngapain aja kami"protes Amanda
"Au kamar lo ini"sahut Langit
"Hehehe kali aja gitu gue ganggu"ucap Cahyo yang cuma keliatan kepalanya
"Ngapain kepala doang keliatan gaada badan?"tanya Amanda
"Gue mao tidur"balas Cahyo berjalan menuju kasur
"Yudah gue keluar,gud nig pangeran,cup!"kecup Amanda pada Langit
"Night princes,cup!"balas Langit
"Gue ragu kalian adik kaka"ucap Cahyo yang sudah berbelit selimut
"Hm"balas Langit
________
Pagi hariii...
"Agak sorean ajaya kita balik keJakarta!"ucap Oliv"Iya,kalo bisasii nanti² aja pulangnya"balas Rahayu
"Anak² besok sekolah"
"Kansekolah punya Bintang bisa ijinlah,kaya gabisa bolos aja dulu emaknya"sahut Azhar
"Yakali anaknya ngikutin jejak orangtuanya"tawa Bintang
"Pamit dululah kita,ada banyak kerjaan!"ucap Samudra
"Sultan sibuk!"sahut Shelyna
"Buset anaknya kaya bapanya yaa!"balas Oliv tertawa
"Nanti ajalahh Sam!"ucap Keyra
"Next time nanti,udah punya suamilo gosah curhat² lagi"tawa Samudra
"Keingat Bintang ngambek dulu deh"tawa Rahayuu
"Kapan?"tanya Bintang
"Gainget lo,gue bisik² Keyra dulu"tawa Samudra
"Kapan gue juga gainget"sahut Oliv
"Pas dirumahsakit dulu"balas Azhar
"Oliv didalam ruang alm dulu dia gatau"ucap Key
________
bersambung...
Ig:strismaaaa

KAMU SEDANG MEMBACA
Langitnya Bulan
Teen Fiction[Follow sebelum baca] Beri saya alasan kenapa saya membutuhkan Langit?~Bulan Ghiza Mecusrine SEPERTI LANGIT DAN BULAN YANG SELALU BERSAMA KETIKA MALAM TIBA Seperti itulah kita,dan saya akan mencoba setiap saat bersama kamu bukan sekedar malam saja e...