Mendadak.

47 1 0
                                    

Aku menceritakan banyak hal padanya. Menjadikannya telinga yang kutuju dari apa saja yang baru kulihat, membidik sasaran.
Semakin hari, semakin tidak wajar. Aku merasakan sesuatu, tidak biasanya. Hubungan ini hanya sebuah kebetulan, dimana kita hanya saling menyapa dan menjadi sebuah rasa. Maksudku, mungkin aku yang memiliki rasa, kamu tidak. Awalnya mungkin aku hanya sekedar menyukaimu yang selalu menjadi telinga keduaku, rupanya rasa tidak pernah salah dalam mengeja.

Mendadak.

Aku bukan hanya menyukaimu, tapi aku ingin memilikimu juga. Tak apa, aku hanya ingin memberitahu bahwa aku menyukaimu. Walaupun ini terdengar tiba-tiba, tapi rupanya sikapmu diluar ekspetasiku.
Aku yang salah, aku terlalu percaya diri untuk menyangka jika kamu memiliki perasaan yang sama.
Ekpetasiku hanya memberi benturan keras akan hal itu.
Tak apa, aku menghargai caramu menolak perasaanku.
Indah, jika kedua insan disatukan dengan perasaan suka. Aku benci menyukai perasaan yang seperti ini.

Aku menyukaimu karena aku ingin.
Aku jatuh cinta padamu karena aku ingin dicintai.

Sejak mengenalmu.

Something Happened To My HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang