Dua tahun berlalu begitu cepat dan New sudah dinyatakan sehat total tetapi masih harus menjaga makanan dan rajin untuk minum air putih supaya ginjal yang ia terima tidak rusak lagi.
Esok hari adalah kepulangan New dan Oma ke Indonesia, New sudah sibuk dengan mengemas barang-barangnya dari minggu lalu saat New sedang asik merapihkan barangnya di kamar Oma mengetuk pintu kamarnya dan masuk ketika New sudah mempersilahkan Omanya masuk.
Ya New dan Oma tinggal di rumah Andre yang ada di Amerika, sebenarnya New bingung mengapa selama proses pemulihan Andre tidak ada disamping New padahal New ingin merasakan kasih sayang seorang Ayah, ingin merasakan bagaimana diperhatikan oleh Ayah saat sakit, New sempat bertanya pada Omanya namun Oma hanya menjawab kalau Andre sedang sibuk dengan pekerjaannya.
Lagi lagi New berpikir sepertinya memang dia tidak pantas mendapatkan kasih sayang dari orangtua, semua orangtua seperti Davan, Andre, dan Bunda meninggalkan New begitu saja, sepertinya New salah lahir kedunia ini tapikan bukan New yang meminta untuk dilahirkan, salahkah jika New berpikir seperti ini?.
Saat Oma masuk ke kamar New dan duduk ditepi ranjang New, Oma menyuruh New untuk siap-siap, karena Oma ingin mengajak New ke suatu tempat. Oma juga menyuruh New untuk memakai kemeja agar terlihat lebih sopan.
"memangnya kita mau kemana sih Oma? Aku masih sibuk packing barang aku?"
"oma mau ajak kamu ke suatu tempat"
"ya kemana?"
"nanti kamu juga tau, sekarang kamu siap siap jangan lupa pake kemeja" Oma meninggalkan New di kamarnya agar New bisa siap siap untuk pergi.
Oma menunggu New diruang tengah sambil menonton TV. Saat Oma mengajak New untuk pergi, Oma itu sudah rapih bahkan Oma sudah memakai make up namun terlihat natural.
Hampir 15 menit Oma menunggu New diruang TV akhirnya New keluar dari kamarnya dengan rapih, sungguh Oma sangat suka melihat wajah New hari ini terlihat sangat tampan ditambah dengan kemeja polos berwarna merah marun menambah kesan imut pada dirinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"oma, New udah siap ayok berangkat"
"iya ayo berangkat"
New dan Oma keluar dari rumah dan masuk kedalam mobil yang akan disetir oleh supir Andre. Selama perjalanan Oma dan New hanya berdiam saja menikmati angin yang akan menjadi kenangan untuk New dan Oma.
Percayalah setiap napas yang New hembuskan New tidak pernah sekalipun melupakan Pluem, New sempat bersedih pasalnya setiap New melakukan video call pada bibi Pluem tidak mau melihat wajah New jangankan melihat wajah menyapa saja Pluem tidak mau.
Hal itu membuat New sangat sedih tapi New tetap mencoba untuk memahami Pluem karena Pluem bukan menginginkan vido call atau teleponan Pluem hanya ingin mommynya pulang, Pluem hanya ingin mommynya ada disamping Pluem agar dapat Pluem peluk, Pluem cium atau Pluem ajak bermain.
