8.BULYING

4.5K 265 2
                                    

Happy reading!

Sesampai dikantin mata Lia menangkap seseorang yang tak asing dimatanya dan ternyata orang itu adalah teman teman nya dan 2 lelaki yang sama sekali tak asing baginya.

Lia berjalan mendekati Nia dan mendaratkan pantatnya disamping Nia, dengan enaknya dia memakan makanan Nia yang belum sama sekali disentuh.

"Eh anjir datang datang main nyosor aja, punya gue tuh" protes Nia yang malah mendapatkan tatapan tajam oleh Lia, yang ditatap hanya bisa diam.

Nia mengalihkan matanya menatap bahu Lia, etss tunggu.. sepertinya ada yang aneh, dan yah dia menangkap sebuah jaket yang melekat dibahu munggil Lia.

"Sejak kapan lo pakai jaket?" Tanyanya

"Rega"

"Whatt?? Serius lo Li?"

"Hmm" dehem Lia malas, lalu melanjutkan makannya yang tertunda.

Kantin yang tadi sunyi, kini menjadi riuh akibat datangnya Rega ddk memasuki kantin. Rega, Vino, dan Alfa hanya cuek saja lain halnya dengan Arland dan Vano, mereka malah tebar pesona.

"Ekhem, kita boleh-- eh kalian siapa? Anak baru ya?" Tanya Arland ketika matanya menangkap 2 sosok yang sama sekali tak dikenalinya

"Anak lama, tadi meja kantin penuh! Terus kak Nia ngajak kita dua duduk sini" jelas Edo

Arland hanya mungut mungut kan kepala, lalu duduk ditempat nya biasa yang diikuti oleh teman temannya.

"Kenalan dong? Siapa tau kita bisa jadi teman!" Ucap Arland

"Rian syaputra wiliams, Rian" ucap Rian dingin

"Edo riel hilton, Edo" ucap Edo datar

"Etdahbuset dingin amat, sama kyak disamping gue" ucap Arland seraya melirik Rega disamlingnya. Yang dilirik hanya bergidik acuh seraya memainkan hp, sembari mencuri pandang pada Lia.

"Berisik banget lo, pesan gih" ucap Alfa

"Lah kok gue?" Tanya Arland seraya menunjuk dirinya sendiri.

"Ya elah tinggal pesan doang susah banget idup lo" ucap Vino sinis

"Bakso, es jeruk" ujar Rega dingin

"Samain aja biar cepat"

"Okeh orang ganteng ngalah, BUK BAKSO SAMA ES JERUKNYA 5 CEPAT GAK PAKE LAMA" teriak Arland

"OKEHH DEN" teriak tukang bakso tak kalah kuat

"Malu begok" lirih Alfa seraya menundukkan kepala berarti malu, karna emang meja mereka dipenuhi berbagai tatapan akibat ulah gesrek Arland.

"Suka suka orang ganteng lah" ucap Arland, lalu matanya beralih pada Lia eh ralat pada bahunya "eh itu bukannya jaket lo ya ga?" Lanjutnya

"Bajunya basah" ucap rega malas

"Whatt?? Seorang Rega peduli sama cewek? Widihh moment yang sangat langkah ini mah" heboh Arland.

AMELIA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang