Bagaimana rasanya jika dosen yang kamu benci tapi sayangnya tampan dan digilai kaum hawa dijodohkan dengan kamu.
Terkejut ? itu pasti
"Saya disini mau mengkhitbah anak bapak"
"eh..aku gak mau "
"Harus gak ada penolakan,atau nilai kamu di mata pelaja...
Malam pun tiba tak terasa waktu merenung memakan waktu banyak dan terdengar suara pintu terbuka.
"Astaghfirullah dek kamu belum siap-siap juga bentar lagi tamu kita sampvai "
"huft iya bun"
"cepet pake baju yang sudah bunda siapkan di lemari kamu itu"
"iya bund"
"yaudah bunda keluar dulu,kamu harus dandan cantik ya"
"iya bundaku sayang"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"bagus juga pilihan bunda untung ada cadarnya"
15 kemudian
"udah belum dek"
"udah bun"
clek
"masyaallah anak bunda cantik banget"
"bunda bisa saja"
"yaudah yuk kesana"
~~~Ruang Tamu~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"yah"ucap Alindia mengalingkah pandangan mereka ke arah fafa berada
"Suruh fafa duduk sini bun"
"ya yah,sana duduk sebelah ayahmu"
"ya bun"
"ehem apa kita bisa memulainya"ucap adi
"hem silahkan"
"Fafa buka cadarmu agar calon suamimu melihatnya"
"tapi-"
"Dek"ucap alkafi dengan nada tegas
"Baik yah"
pada saat dibuka cadarnya,reyhan yang sedari tadi melihat arah lain dan sekarang ia memusatkan pandanganya kearah fafa dan sekarang dia terpesona akan pesona yang fafa miliki
"silahkan dilanjutkan acara ini"ucap Alindia
"Saya Reyhan Ghifari Pratama menginginkan saudari Fatimah Az Zahra menjadi istri saya,dan insyaallah saya akan membimbing Fafa menuju jalannya Allah "ucap Reyhan mantap nan tegas
"eh...aku gak mau yah "ucap fafa yang dari tadi menunduk gak mau natap calon suaminya,tapi kayak kenal suaranya ia mencoba melihat calon suaminya dan..
'inikan pak reyhan jadi pak reyhan calon suamiku astaghfirullah'
"Tapi dek nak reyhan bisa membimbing kamu kedepanya"
"apa boleh saya berbicara dengan fafa sebentar"
"silahkan jangan lama-lama kalian bukan muhrim"ucap Alkafi
"baik om"
~~~Skip~~~
"saya tau kalau kamu belum bisa menerima perjodohan ini,tapi saya yakin seiring berjalannya waktu kita bisa menerima satu sama lain"
"kenapa bapak tidak bisa menolak perjodohan ini"
"saya gak mau mengecewakan kedua orang tua saya,saya yakin kalau pilihan kedua orang tua saya memilihkan jodoh yang terbaik buat saya,dan kamu harus menerima perjodohan ini"
"loh kok bapak maksa sih,saya gak akan pernah menerima perjodohan ini titik"
"kamu menolak nilai kamu di mata pelajaran saya E"
"mau bapak apa sih"
"kamu menerima perjodohan ini"
"Tapi-"
"menerimanya atau tidak,taruhanya nilai kamu E dan kamu tidak lulus"
"huft baik pak saya menerima perjodohan ini"
"GOOD GIRL,sekarang kita balik kesana lagi"
"hem ya"
~~~ruang tamu~~~ "Om fafa menerima perjodohan ini"ucap Reyhan
"Allhamdulilah,dan tanggal berapa kita melaksanakan pernikahan ini"ucap adi
"Kalau Minggu depan bagaimana"ucap alkafi
"apa enggak kecepetan yah"
"enggak sayang lagian 3 hari lagi kamu wisuda dek"ucap alkafi
"adek terserah ayah sama bunda saja deh"ucap fafa pasrah
"saya juga terserah kalian saja"
"ok kita adakan akad pagi dan sorenya resepsi bagaimana"usul alindia dan nessya
"usul kalian boleh juga"ucap adi
"iya dong"ucap nessya
" Kalau gitu kami pamit dulu assalamualaikum"lanjut adi
"waalaikumussalam"ucap mereka
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
apa aku benar menggambil keputusan ini ya Allah dengan menikah denganya-batin seseorang.
