How to love you ? || Lizkook [ SEGERA TERBIT ]

How to love you || • part 15

3 hari kemudian...

Semenjak hari itu. Di taman belakang sekolah. Clara menghindar dari Alvaro. Alvaro juga tidak tau harus berbuat apa. Karena dirinya selalu di cuekin sama Clara. Sama seperti pagi ini, Alvaro ingin berbicara dengan Clara tetapi Clara langsung pergi ke toilet. huft

• Toilet.

Clara menatap kaca yang ada di depannya, Sebenarnya Clara menghindari Alvaro agar Alvaro tidak menyukai dirinya lagi. Karena Clara tidak ingin mencintai seseorang lagi. Dia takut karena akan kejadian seperti dulu, Semua orang yang dia sayangi, pergi meninggalkannya.

Inilah alasan Clara menjadi wanita yang dingin dan cuek. Apalagi dirinya sampai sekarang belum punya temen di sekolah barunya. Sebenarnya ada sih yang ngajak Clara jadi temennya, namanya Floura.Ya Floura, Floura yang selalu mengajak Clara jadi temennya. Tetapi Clara terus menolaknya tanpa alasan.

Sebenarnya Clara menolak Floura jadi temennya, ada alasan tersendiri. Yaitu Floura adalah temen deket nya Kevin dan Alvaro. Kalau Clara bertemen dengan Floura, pasti setiap hari bakalan terus bertemu dan terus bersama. Clara tidak mau buat Alvaro terus terusan menyukai dirinya. Karena Clara belum siap buat jatuh cinta lagi.

Gimana dengan Kevin ? kan Kevin juga menyukai Clara. Jawabannya tidak. Ternyata Kevin menganggap Clara cuma temen barunya, gak lebih. Kok bisa gitu ?

• Flasback on.

Bel sekolah berbunyi. Menandakan bahwa saat nya jam istirahat. Clara berjalan ke arah Rooftop untuk makan siang di sana. Setiap hari Clara emang selalu membawa bekal dari rumah. Clara tidak suka jajan di kantin. Menurut Clara, jajan di kantin sangatlah berisik. Gak tenang kalau makan di kantin dan juga selalu rame pengunjung. Jadi kalau beli makanan di kantin, harus mengantri dan Clara membenci ngantri.

Clara memasuki Rooftop. Tetapi di sana ada seorang laki laki yang duduk di bangku sambil memainkan handphone nya.

"Kevin ?" panggil Clara untuk memastikan itu Kevin apa bukan.

Laki laki tersebut menengok ke arah sumber suara tersebut dan ternyata benar. Laki laki tersebut adalah Kevin. Kevin menatap Clara dengan tatapan tanda tanya.

"Ngapain disini?gak ke kantin?" tanya Kevin yang masih setia menatap Clara dari kejauhan. Clara menghampiri Kevin dan duduk di sebelah Kevin.

"Lo sendiri kenapa disini?" tanya Clara balik.

"Cuma lagi pengen aja. Kalau lo sendiri ngapain disini?" tanya Kevin lagi.

"Makan siang" jawab Clara sambil menunjukan bekal makanan nya.

Kevin hanya melirik ke arah Clara sebentar lalu melanjutkan main hp nya "Aneh deh lo" sahut Kevin yang masih setia menatap layar hp nya.

"Aneh ? Aneh kenapa ?" tanya Clara heran.

"Masa makan siang kok di rooftop. Seharus nya di kantin" sahut Kevin sambil ketawa kecil.

"Suka suka gue" Clara membuka bekal makanan nya tersebut. Tidak mempedulikan omongan Kevin barusan.

"Lo gak makan siang?" tanya Clara kepada Kevin yang sedang fokus ke layar hp nya.

"Lagi gak pengen makan" jawab Kevin singkat.

"Gue punya empat roti. Dua rotinya gue kasih buat lo aja, biar gak kelaparan" Clara menyodorkan roti nya kepada Kevin.

"Kalau gratis, gak akan gue tolak" sahut Kevin sambil mengambil dua roti Clara dan langsung memakan nya.

Keadaan mulai hening seketika. Mereka berdua sedang sibuk makan sambil melihat awan awan di langit.

"Awan nya bagus banget" gumam Clara sambil menatap langit.