37. Anak baru

58 2 0
                                    

    🍁Dunia memang sempit, dia cewek yang kuliah juga di tempat yang sama dengan aku🍁

    Angga,

     Angga tetap berdiri sampai di tempat yang ia tuju yaitu tempat dimana dia bisa belajar. Herannya cewek itu juga ikut berdiri dari tadi padahal dia bilang tujuannya sudah dekat.

    Dia menipu dirinya sendiri demi menyenangkan orang lain. Padahal nenek dan si abang tadi sudah turun dari bis tapi cewek itu belum juga turun.

   Setelah tidak ada yang menduduki kursi penumpang angga dan cewek itu duduk di kursi yang sama tanpa adanya percakapan diantara mereka.
Mereka berdua hanya diam dan membisu seperti orang pada umumnya yang belum saling mengenal.

    Angga memang cuek dari dia lahir, dia tidak peduli dengan keadaan sekitar. Selalu orang lain yang memulai Kenalan dan mengajaknya untuk mengobrol duluan. Bukannya dia sombong, tapi dia tipikal cowok yang setia dan selalu menjaga perasaan pasangannya.

   Tanpa terasa bus yang dia tumpangi sudah berhenti di tempat tujuannya yaitu halte dekat kampus dia belajar. Anehnya cewek yang duduk di samping ikut turun di halte tersebut namun angga tidak peduli dan diam saja melihatnya.

   Angga terus melangkah menuju kampusnya. Namun langkahnya terhenti saat cewek tadi memanggilnya dan menarik lengannya dari belakang.

"Tunggu, lo mau ke mana? " Tanya cewek itu.

"Kuliah" Jawab angga singkat tanpa adanya basa basi seperti cowok pada umumnya.

"Dimana? Universitas Indonesia? " Tanya dia kepo dengan apa yang ingin angga lakukan sekarang.

"Iya" Jawab angga tanpa melihat ekpresi cewek itu yang tersenyum melihatnya.

"Wah sama DONGG" Kata cewek itu penuh dengan semangat, tapi ekpresi angga biasa saja dan terkesan datar.

"ga tau" Jawab angga terus berjalan tanpa memperhatikan cewek yang terus mengikuti langkahnya.

"Jutek banget sih jadi cowok? " Perkataan cewek itu sukses membuat angga menolehkan wajahnya ke belakang dengan ekpresi seperti ingin bertanya kenapa dia bisa bilang seperti itu?

"Ternyata dengan gue bilang jutek lo langsung mau berhenti ya? Kenapa? Merasa?" Tanya cewek itu begitu crewet.

    Tapi angga merasa tidak penting untuk menanggapi pertanyaan ngaco dari cewek itu. Angga tidak ingin dekat dan peduli dengan cewek manapun selain hana.
Angga menutup hatinya untuk bergaul dengan cewek manapun.

    Setelah merasa Angga tidak perlu menjawab pertanyaan cewek itu. Angga berjalan lagi hingga tak terasa menuju gerbang kampusnya. Dia mendengar kak sisil berteriak memanggil-manggil namanya.

"Angga, tungguin Akuu!! " Teriak sisil tapi Angga pura-pura tidak mendengarnya.

"Ihhh, kamu ngeselin banget sih sayang . Aku udah teriak-teriak kamu diam aja? " Tanya sisil yang terlihat cemberut dan langsung memeluk lengan angga dengan possesifnya.

   Cewek yang bareng dengan angga tadi syok melihat cowok yang baru di kenalnya ternyata sudah memiliki pacar. Dia terlihat patah hati.

   Pertama, karena Angga tidak mau di ajak berkenalan. Kedua, dia melihat dengan mata kepalanya sendiri cowok itu sudah punya pacar. Pupuslah harapannya sekarang untuk bisa dekat dengan cowok itu.

affair (my brownies my love❤)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang