Ini adalah tentang dia....
Tentang kisahnya, hidupnya...
Juga tentang bagaimana dia memperjuangkan seseorang. Tentang bagaimana ia menjadi tuli dan buta di saat yang bersamaan.
Tuli untuk tidak mendengar hal yang tidak ia kehendaki, dan buta terhadap fakta yang ada.
Byun Jaehyun.
Dia lahir dari seorang ibu keturunan asli Korea dan seorang ayah warga negara asli Australia. Meskipun lahir di Australia, Ibu Jaehyun tetap menggunakan marganya di dalam nama anak lelakinya itu.
Sejak lahir hingga berumur 15 tahun Jaehyun tinggal di Australia, kemudian ayahnya meninggal di usianya yang menginjak 17 tahun. Diumur itulah akhirnya ibu Jaehyun memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya di korea.
kepulangnya ke Korea bukanlah tanpa alasan, adalah adiknya yang memohon agar ibu Jaehyun untuk pulang dan menyelesaikan segala sesuatu hal yang telah terjadi di masa lampau.
Disinilah dia sekarang, tumbuh dewasa di negara asal ibunya. Tempat yang beberapa tahun lalu begitu asing bagi dirinya, kini justru sudah menjadi rumah yang hangat.
Jaehyun dan ibunya selama ini hidup berkat biaya dari Unclenya. Sampai ia bisa membuka coffee Shop pun itu semua adalah modal dari Unclenya. Tapi modal bukanlah sembarang modal, Jaehyun tidak ingin terlalu bergantung kepada adik dari ibunya tersebut jadi ia berkata bahwa modal yang diberikan adalah sebuah pinjaman yang akan menjadi tanggung jawab bagi Jaehyun untuk mengembalikannya setelah nanti Coffee Shopnya sudah mendapatkan keuntungan.
Selain membuka Coffee Shop, Jehyun adalah seorang model partime, ia sering sekali di kontrak oleh brand pakaian untuk menjadi model katalog pakaian mereka, mengingat wajahnya yang mempuni serta postur badannya yang proposional.
Tidak bisa di pungkiri ketampanannya terkadang membawa keuntungan, seperti contohnya Coffee Shopnya bisa mendadak penuh di hari sabtu oleh para gadis hanya karena mereka ingin melihat pemilik dari Coffee Shop ini, yang terkadang suka menyambi menjadi kasir dan bartender. Pesona seorang Jaehyun tidak bisa dilewatkan.
Jaehyun tidak pernah benar-benar mengambil pusing setiap pujian sampai rayuan yang di berikan oleh gadis-gadis tersebut ia bahkan tidak menghiraukan setiap tissue di atas meja yang bertuliskan nomor telfon mereka, Jaehyun bukan tidak tertarik ia hanya belum menemukan salah satu dari mereka yang bisa membuat hatinya bergemuruh seperti di hinggapi ribuan kupu-kupu.
Nyatanya hari seperti itu akhirnya datang juga.
Dibalik meja kasir ia sedang berhadapan dengan seorang gadis bermata indah yang saat ini tengah tersenyum dengan begitu manisnya. Sampai-sampai membut Jaehyun terpana dalam beberapa saat.
segera setelah fokusnya kembali, ia pun menyapa si gadis.
"Hai? halo?" sapanya.
si gadis itu nampak sibuk dengan ponselnya seperti tengah menunggu seseorang mengubunginya. Ahh, mungkin pacarnya.
sedikit kecewa tapi apa yang dia harapkan?
tanpa sadar Jaehyun kembali melamun, menyelami wajah indah dari gadis dihadapannya ini.
"Halo?" kini si gadis tersebut berusaha menarik atensi dari Jaehyun yang sedang melamun itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suny & Benji | Side Story of Chanyeol family Series
FanfictionMenceritakan tentang kehidupan Park Soon Shin dan Benjiro Park di saat dewasa. Love and Hate Relationship.