The queen of darkness

23

Diruangan yg sangat terang karena setiap sudut ruangan terdapat lampu, terdapat 3 orang dg kondisi terikat diatas kursi. Didepannya ada seseorang yg sedang melihat kondisi mereka dg senyum miringnya.

Dia adalah angel. Yg sedang ditatap adalah romi, dea, dan azka.

"Siram mereka dg air panas! "Perintah angel kepada anak buahnya. Anjir tak berperasaan bgt😅

BYURRR

"AKH"
"AUHHHH"
"AKH PANASSS"

pekik roni azka dan dea. Angel yg melihat itu tersenyum.

"Bangun! Jangan jadi pemalas! "Sindir angel
"KAU! licik sekali kau angel! "Geram azka dg penuh penekaan
"Azka! Azka! Jaman sekarang gk licik gk cantik! "Jawab angel santai.

"Hahhahahahha bisa menangkapku karna bantuan anak buah saja bangga! "Ejek romi
"Terserah apa katamu romi yg penting diriku bisa mengurung kalian dalam sangkarku! "Balas angel

"Heh angel! Azka itu lebih hebat darimu. Jadi, lo harus siap-siap aja untuk kalah! "Sengit dea

"Haduh dea. Bisa sadar gk sih? Perlu gue siram lagi biar badan lo melepuh lagi? "Tanha angel dg gemas

"Jangan sentuh istriku! "Sentak romi

Byurr

"AKH"pekik romi karena tanpa aba-aba angel menyiramnya dg air panas.
"Bcd! Perlu gue robek mulutmu biar gk ngomong lagi? "Tanya angel dg datar

'Gue janji akan nyiram lo seperti lo nyiram gue angel'kesal dea dlm hati

"Lo? Mau nyiram gue? Hahhahahhahhahahahha"ucap angel sambil menunjuk dea

'Kok dia tahu? 'Batin angel

"Emangnya kenapa? Ada yg lucu? "Sewot dea
"Lo aja hari ini akan lenyap dari dunia ini gimana lo mau nyiram gue? Lagian nih tangan kaki dan badan lo aja ke iket gitu"sindir angel

"Berani menyentuh dea, lo akan habis ditangaku! "Ancam romi dan..

Blass

"TIDAKKKKK"teriak dea dg keras saat melihat kepala romi mengelinding kearah dirinya. Ya, angel memengal kepala romi tanpa babibu.

"ANGELL! BERANI SEKALI KAU MEMBUNUH ROMI! "teriak dea dg muka merahnya.
"Ya maaf dea. Habisnya romi ikut campur pembicaraan kita aja kok"ucap angel dg sedih. Ekhm. Pura-pura lebih tepatnya.

"Sssttttt. Kalau lo bicara lagi gue pastiin lo bakal mati seperti romi. Ngerti! "Ucap angel dg penuh penekaan saat melihat dea ingin berteriak.

"Bagusnya diapaain ya kepala ini? "Tanya angel sambil mengangkat kepala romi kehadapan dea

"Akh. Jauhin kepala itu. Kepala itu membuatku mual! "Pekik dea
"Ini kepala suamimu loh. Ayah kandungmu, masa mual sih! "Sindir angel

Angel langsung mengambil belati yg ada disaku jaketnya dan langsung merobek bagian mata dan mengambil bola mata itu. Selepasnya dimasukkan kedalam toples kecil.

Masih ingatkan kalau angel selalu mengoleksi bola mata milik musuhnya.

"Hm, cokelat madu. Bagus jg"ucap angel sambil melihat warna netra milik romi

"ANGELLL! LEPASIN GUE! "teriak azka
"Eh, azka. Sorry ya. Haduh gimana ya aku ini, ada tamu kok dianggurin! "Jawab angel

"Lepasin gue angel! "Perintah azka dg penuh penekaan

Blasss
Blasss

Angel langsung menebas tangan kanan dan kaki kanan milik azka.
"Akh. Bajingan kau angel! "Maki azka
"Bcd bgt lo azka! "Kesal angel