Chapter 8: Aunty

4K 385 0
                                    

Happy reading
Cuss.....

.
.
.

Malam harinyaa..

"Kruykkk"

"Eungh,,lapar banget anjr"tiba-tiba anna terbangun dimalam hari karena lapar,ia melihat jam dinding dan ternyata menunjukan jam setengah 7 malam.Ia hampir lupa bahwa ia kembali ke apartemen ini karna ia mempunyai sebuah misi penting yang harus dilakukan yaituu..

🌻🌻🌻

Anna VOP

"Eunghh..lapar banget anjrr"setelah tidur cukup lama anna pun merasa lapar,ia masuk ke kamar mandi dan langsung mandi agar segera pergi ke dapur untuk membuat makan malam

Didapur..

Saat sampai didapur anna pun membuka kulkas dan tidak melihat apapun selain sebungkus roti dan sebuah susu yg sudah kadaluarsa.Dalam hati ia memaki

"Katanya doang orang kaya,isi lemari cuman ginian,lo sebenernya makan apa sih anna selama ini makan angin hah"batin anna

"Ehh apa gw belanja aja ya ke supermarket depan sekalian beli makanan buat besok sarapan pagi"

Setelah itu anna langsung mengambil dompet dan memakai jeketnya untuk pergi ke supermarket tapi saat menutup pintu ada seseorang yang mengawasinya dengan mata penuh penasaran.

Anna VOP AND.

"Wahh pantesan aja kamu ga mau pindah ternyata kamu punya tetangga yang secantik ini"ucap seorang wanita kepada pria disampingnya yg tak lain adalah keponakannya yaitu sean,sedangkan orang yg disebut merasa merinding dan merasa tak nyaman dengan kata yg dilemparkan wanita tadi.

"Ha,hallo"jawab anna canggung sambil menundukkan sedikit kepalanya

"Tak perlu merasa gugup honey,apakah kau calon pacar sean?pantas saja sean betah tinggal di apartemen ternyata ada seseorang yg slalu ingin dilihatnya"

"Ahh,,ma,maaf tapi saya bukan pacarnya,sa,saya cuman teman universitas aja tante"jawab anna masih dengan nada canggung

"Maaf kalo begitu saya pergi duluan tante"setelah mengucapkannya anna sedikit berlari dan segera masuk kedalam lift sedangkan wanita tadi hanya melihat kepergiannya dengan tatapan penuh harap

Sedangkan sean?ia hanya mengerutkan dahinya melihat tingkah laku anna yg menurutnya sangat aneh dan wanita disampingnya juga tak luput memperhatikan raut wajah keponakannya yang sedikit mengekpresikan suasana hatinya.

"Apakah kau tertarik padanya keponakan ku tersayang"

Hanya dijawab dengan ekspresi datarnya

"Sepertinya kau memang sedikit tertarik padanya sean, pasalnya tak pernah ada lho perempuan yang memberikan punggung dingin seperti itu saat melihatmu"jawab jessy sang aunty dengan nada loluconnya.

"Sepertinya kau harus segera mendapatkannya jika kau tak ingin kehilangan perempuan yg seperti dia dan diambil oleh orang lain"

Setelah mendengar tantenya mengoceh tak jelas sean hanya memijat kepalanya karna pusing dengan omongan tak jelas sang tante yg tak kunjung berhenti mengoceh

"Sudahlah kau harus pergi sekarang,pasti paman bilal mencari mu aunty"jawab sean dingin

"Oke-oke ini juga mau pergi,laknat banget sih punya ponakan songong amat ngusir aunty nya sendiri"

Sedangkan sean hanya menjawab dengan wajah datar nya lagi😌

Author POV

Setelah kepergian sang aunty sean duduk diruang tengah apartemennya dengan wajah dingin seperti sedang berpikir keras.Ia hanya sekali kali mengerutkan dahinya lalu menurunkannya kembali hingga 20 menit berlalu sedikit seringaian terpasang diwajahnya yg datar dan dingin.

"Apakan kau ingin bermain sulit anna,baiklah kita mulai sejauh mana kau bisa terus berpura-pura hilang ingatan dan tak mengingatku"smirk kian semakin lebar saat ia mendapatkan mainan baru untuk dimainkannya dimasa depan sedangkan sean ia seperti terkubur jauh didalam dunianya sendiri

Keesokan harinya di universitas..

"Hey apakah kau dengar bahwa si wanita gila itu hilang ingatan"kata si A ke temannya si B

"Iya gw juga denger sih gosipnya, tapi mana mungkinlah dia hilang ingatan paling juga cuman pura-pura hilang ingatan karna terlalu malu HAHAHA"

jawab si B dengan nada sarkastik dan mengejek,sedangkan masih banyak lagi mahasiswi yg sedang bergosip tentang si wanita gila tersebut karna pasalnya si wanita gila tersebut sedang menjadi trending topik seantero universitas A tersebut.

Saat anna sampai digerbang universitas seperti biasanya ia mendapatkan tatapan mengejek seperti biasa,tapi entah mengapa hari ini tatapan mereka lebih ganas dari pada biasanya yang membuat anna sangat ingin kabur seketika dan menghilang.

"Apaan nih ko mereka natap gw kegitu sih bikin canggung aja"

Sesampainya diruang kelas anna langsung duduk di bangku paling ujung sendirian yang membuatnya lebih merasa tenang dan nyaman hingga kelas pertama dan kedua berakhir ia pun siap meninggalkan kelas untuk pergi ke kafetaria.

Sedangkan ditempat lain seorang pria dengan wajah dingin sedang menyantap makanannya dalam diam yang membuat orang-orang disekitarnya mencuri pandang  karna auranya yg sangat misterius membuat orang lain penasaran

"Broo,lo dah tau gosip terbaru diuniversitas tentang si cewe gila itu?"

"Apa"

"Katanya dia hilang ingatan terus mau menjauh dari lo apa itu semua beneran real"

"Jauhin gw"sambil mengangkat sebelah alisnya sean membalas ucapan temn nya itu dengan ekspresi yang sulit dibaca dan kemudian sedikit menyeringai

"Kenapa lo senyum-senyum sendiri gitu,,anjrr gw ngeri yampunnnnn"jawab Alvaro sahabat dekat sean seraya menjauhkan tubuhnya


"Lo gak tau aja kemaren dia udh ketemu sama aunty jessy"

"Whatt,,coba lo ulang sekali lagi deh kayaknya telinga gw salah denger"

Dan hanya dibalas sean dengan dinginnya

"Wow,,ini bisa jadi trending topik nih kalo gue posting di forum universitas"

Saat Alvero tengah asik memainkan handphone nya ia tak menyadari bahwa seringaian kecil terpampang diwajah dingin sean karna apaaaa????karna itulah respon yang diinginkan kian pada sahabat sean tersebut dan sahabat dirinya jugaa😝

🌻🌻🌻




Jangan lupa vote dan komen yahhh💙
Next kuyy..
👇Tap!

The Antagonist's End✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang