Cincin Bermata Zamrud

intro

Hai teman-teman!

Salam kenal, nama saya Tara. Seseorang yang terlalu banyak menghabiskan waktu di situs pengaliran video untuk menonton maraton drama Korea dan terobsesi dengan kerajaan-kerajaan di tanah Jawa (serta membuat rekonstruksinya).

Cincin Bermata Zamrud ini pertama kali saya tulis tahun 2015 di saat saya masih anak bawang di dunia kepenulisan. Waktu itu, saya juga dalam tahap awal penjajakan dalam dunia keraton dan semesta para bangsawan Jawa. Secara kebetulan, di periode tersebut sedang tren batu akik di kalangan masyarakat Indonesia, jadi saya yang waktu itu dikelilingi para kolektor batu akik dadakan, mau tidak mau ikut terbawa dalam pembicaraan mereka. Dari yang semula tidak tahu apa-apa, saya jadi tahu berbagai macam batu akik, karakteristik masing-masing, dan makna di balik setiap batu. Bahkan, dengan sok tahunya, saya dulu bisa membedakan batu kualitas bagus dengan batu kualitas standar, berdasarkan informasi simpang siur dari para kolektor musiman tersebut.

Dari sana, lahirlah cerita Cincin Bermata Zamrud. Cerita ini jadi cerita pertama di Wattpad yang berhasil saya tamatkan dalam waktu beberapa bulan. Hampir enam tahun berlalu dari waktu itu, zaman sudah banyak berubah. Batu akik pun sekarang tidak sepopuler sebelumnya, tetapi cerita ini tetap menempati posisi spesial di hati saya. Oleh karena itu, saya sempat merombak besar-besaran cerita ini agar menjadi lebih menarik dan lebih seru untuk dibaca (dan lebih sesuai dengan era saat ini, tentunya).

Saya merasa beruntung sekali karena cerita ini dipercaya untuk menjadi bagian dari keluarga besar Wattpad Originals. Rasanya seperti mimpi mendapatkan kesempatan lagi bagi cerita saya yang lain. Tawaran ini begitu mengejutkan dan tidak disangka-sangka, sehingga sampai saat ini saya masih sulit buat percaya.

Akhir kata, saya berharap akan ada lebih banyak orang yang jatuh hati pada problematika percintaan antara Gayatri dan Niko, serta pada batu akik yang mulai meredup popularitasnya. Semoga teman-teman suka dengan cerita ini, dan saya selalu antusias untuk menunggu segala masukan dari kalian.

Jaga kesehatan, ya! Semoga kalian selalu berbahagia dengan orang-orang yang dicintai, di manapun kalian berada.