The Fourth Book
genre : Mystery, Adventure
Chapter 1 : First Book
Tahun 1992 : London, Britania Raya.
Cuaca sore hari sangat mendung, Wanda bergegas mengantar surat yang harus dia lakukan. Wanda seorang pengantar surat, ia melakukan itu karena dia harus menjalani pekerjaan Ayahnya, namun Ayahnya kini sudah meninggal. Wanda berjanji bahwa dia bakal mengantar surat dengan senyumannya seperti Ayahnya dulu. Mendung akan berubah menjadi hujan, Wanda pun harus mengirim surat terakhirnya ke orang bernama Sullivan.
Wanda pun sampai di depan pintu rumah Sullivan, "Permisi, Apakah Ini Sullivan? " kata Wanda. Kemudian pintu rumah tersebut di buka oleh Sullivan. "Terima kasih Wanda, sudah mengirimkan surat dari Orang tua saya, Semoga pekerjaannya lancar ya" Sullivan menyampaikan dengan bahagia.
Wanda pun membalasnya dengan senyuman.Hari pun menjadi malam, suara jangkrik pun berbunyi. Wanda harus kembali ke rumahnya yang berada utara dari kota London. Wanda pun mampir untuk membeli daging untuk di makan malam bersama adeknya. Wanda sampai di toko daging yang sebenarnya tidak jauh dari rumahnya. "Permisi Mr Charles, saya mau membeli daging sapi 1 kilo" Wanda pun mengeluarkan duit 150 poundsterling nya. Dia membeli daging murni hasil dia bekerja. Wanda pun bergegas pulang dengan raut muka yang ceria...
Wanda pun sampai rumah, dia menaruh sepeda nya dan merantai nya di tiang tidak terlalu tinggi. Wanda pun membuka pintu rumahnya, "Mamaa, Adekkk, Wanda membawakan daging nih buat kalian buat makan malam, Wanda masakin dagingnya yaa" kata Wanda yang sangat bahagia karena bisa menghidupkan keluarganya. Makan malam sudah disiapkan, Wanda pun menyeritakan tentang apa yang dilakukan sepanjang hari. Pukul 21:00 Wanda kemudian melihat acara di tv tabungnya seorang diri. Tiba tiba ada suara dentuman yang asal nya tidak di ketahui. Wanda yang mempunyai sifat penasaran langsung keluar dari rumahnya, Wanda melihat garis langit. Wanda pun memiliki inisiatif untuk mengetahui dari mana asalnya garis itu yang dikira nya itu sumber dari dentuman tersebut.
Wanda yang mempunyai sifat penasaran, dia langsung mengambil sepedanya dan mengikuti garis langit. Suhu di malam hari menurun menjadi 3° Celcius, Wanda kedinginan padahal dia sudah memakai jaketnya.Jalanan di malam hari berubah menjadi sepi, mungkin 2-3 mobil yang lewat namun Wanda tetap mengikuti garis langit tersebut. Wanda kemudian melihat seorang perempuan juga mengikuti Garis langit tersebut. Dia menaiki sepeda yang terlihat sangat tua, terlihat menggunakan sepeda jaman peperangan dahulu. Wanda pun mengikuti perempuan tersebut dari belakang.
Wanda pun hampir sampai, Wanda melihat sebuah garis langit yang menghantam lantai atas mercusuar. Perempuan yang Wanda lihat sudah memasuki mercusuar tersebut, Wanda pun turun dari sepeda dan mengikuti diam diam. Wanda nemasuki Mercusuar dengan reruntuhan atap dimana" , Wanda melewati banyak reruntuhan dan serpihan kaca akibat garis langit tersebut. Kemudian Wanda melihat perempuan tersebut memegang sesuatu. "Permisi, itu barang apa ya? sepertinya itu barang yang spesial pemberian dari Tuhan" ujar Wanda. Perempuan itu kaget dia kira dia hanya seorang diri yang masuk ke mercusar tersebut.
"Astaga, kamu mengagetiku, kamu siapa ikut masuk ke mercusuar ini? Kata perempuan misterius itu. "Maaf, saya tidak bermaksud mengageti kamu, nama saya Wanda saya seorang pengantar surat" kata Wanda. "Terus apa hubungannya dengan kejadian ini? " kata perempuan itu lagi. "Saya tadi lagi nonton tv kemudian ada dentuman misterius yang membawaku kemari" ujar Wanda. Perempuan tadi bernama Neilla, Mereka berdua pun berinisiatif untuk melihat barang tersebut yang sebenarnya hanya buku. Namun sepertinya buku ini bukan buku biasa namun buku pemberian yang diatas. Sampul buku tersebut bertuliskan 'First Book' yang berarti buku pertama. Wanda sama Neilla kemudian membaca buku tersebut halaman per halaman.
Wanda bertanya kepada Neilla "Buku apaan ini Neilla, aku tidak mengerti maksud dari buku ini". Neilla pun mengatakan " Wanda, Aku bawa bukunya, kita ketemu besok di tempat ini jam 12 siang". Neilla pun kembali ke rumahnya dengan sepeda tua itu. Wanda tampak kelelahan karena dia belum istirahat dari pulang kerja. Wanda pun kembali ke rumahnya dan tidur.
Wanda mengalami mimpi tentang buku tersebut, Buku tersebut diciptakan oleh Alam semesta, Alam semesta menciptakan 4 Buku yang dapat memberi hal hal yang akan terjadi di bumi, semesta, tata surya, Bahkan Galaksi. Wanda diberi informasi tentang ini mungkin karena dia yang mempunyai rasa penasaran yang tinggi dan juga dia yang menemukan buku tersebut. 4 Buku tersebut tersebar di muka bumi dan hanya Wanda saja yang bisa mengetahui keberadaan 3 buku lainnya dengan membaca arti dalam buku itu.
Wanda pun terbangun di pagi hari, dengan muka yang kaget, Wanda pun menyiapkan makanan untuk Mamanya dan Adeknya langsung melaksanakan pekerjaannya. "Mama, Adek, Wanda berangkat kerja dulu ya, jaga kesehatan kalian sampai nanti malam".. Wanda orangnya sangat ramah dan rendah hati. Wanda pun bergegas menuju Kantor pos pusat untuk mengirim surat ke rumah" di sekitar London. Sesampai di kantor pos pusat Wanda menemukan Neilla yang sebenarnya orang baru alias orang yang baru bergabung menjadi pengantar surat. Wanda pun membantu Neilla karena dia masih awam di pekerjaan ini. "Neilla apakah kamu sudah mendapatkan surat yang bakal kamu kirim?" Neilla pun menjawab "Belom Wanda, dimana ya saya mendapatkan surat itu? " balas Neilla. "Ikuti Aku Neilla" Wanda yang rendah hati.
Wanda menemui pemimpin kantor pos Mr. Steve Mason. "Mr Steve saya meminta surat yang bakal dikirim dong, untuk teman saya Neilla" Mr Steve pun menjawab "Wanda kamu seperti biasa ceria, ramah, dan rendah hati. Ini surat yang bakal kamu kirim Neilla."
Neilla pun merasa beruntung menemukan teman seperti Wanda padahal baru ketemu semalaman. Wanda pun menemani Neilla mengirim surat dengan melilingi kota London.... "Ini tuan Lobak ya? ini surat dari kerabat anda" "Permisi ini mbak Nexla ya? ini surat dari sahabat anda" Neilla dengan penuh semangat di hari pertama nya menjadi pengantar surat. Kemudian mereka berdua beristirahat di dekat London Bridge. "Wanda, kamu baik banget sih, padahal kan kita baru kenal semalaman loh, ngomong" terima kasih banyak sudah membantuku" Kata Neilla yang sangat bersyukur. "Tidak apa apa, bentar saya belikan kamu kopi dulu ya buat kita berdua sambil melihat pemandangan sungai di London".Wanda pun memberi kopi yang dia beli kepada Neilla, Neilla sangat senang memiliki teman seperti dia. Mereka berdua berencana membaca First Book itu namun ternyata First book nya disimpan Neilla di mercusuar. Mereka berdua pun menuju Mercusuar dengan kendaraan yang mereka punya. Sesampai di Mercusuar, Neilla mengambil First book yang disimpan di bawah reruntuhan bangunan itu. Wanda pun membuka halaman buku tersebut.
Wanda dengan kemampuan yang bisa membaca artinya dia membaca salah satu halaman, Bahwa kota London 10 tahun lagi akan mengalami kebanjiran, bahkan sampai Tsunami. "Seluruh kota London bahkan satu Britania akan tenggelam karena air laut, hujan yang tidak berhenti selama 1 Tahun" salah satu kutipan halaman buku tersebut. Wanda pun langsung shock dan memberi tau itu kepada Neilla. Wanda pun membaca halaman berikutnya, "Jika Kamu Wanda, tidak ingin bumi ini terjadi masalah atau bahkan bencana kamu harus mengumpulkan buku" yang tersebar di bumi ini. Ada di Kairo, Tokyo, dan Jakarta" sebuah kalimat yang tertulis di buku itu. Wanda pun seolah olah diberi misi oleh Buku ini, Mungkin hanya dia aja yang tau soal buku ini. Wanda pun berinisiatif untuk mengumpulkan Buku itu satu per satu.
"Neilla, kita tahun depan ke Kairo, kita mengumpulkan Buku kedua yang berada di Mesir" ujar Wanda. Neilla pun menerima ajakan itu. Wanda pun yang tangannya gemeteran harus menerima ini, konsekuensi nya besar, jika Wanda tidak mengumpulkan 4 buku ini akan bernasib buruk kepada dunia. Wanda pun keluar dari Mercusuar dan melihat senja yang menyelimuti kota London dengan membawa buku dengan genggaman erat.
Chapter 1 End
KAMU SEDANG MEMBACA
The Fourth Book
Adventure𝘞𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘵𝘢𝘳 𝘴𝘶𝘳𝘢𝘵 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘢𝘥𝘢 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘥𝘪 𝘮𝘦𝘳𝘤𝘶𝘴𝘶𝘢𝘳, 𝘞𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘮𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘍𝘪𝘳𝘴𝘵 𝘉𝘰𝘰𝘬, 𝘞𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘥𝘪𝘣𝘦𝘳𝘪 𝘮𝘪𝘴𝘪 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘣𝘶𝘬𝘶 𝘪𝘵𝘶 𝘶...