Hai, teruntuk kamu; yang sedang membaca tulisan ini. Pertama, aku cuma mau bilang jangan keterusan insecure ya karena itu gabaik buat diri sendiri :)
Sebelum aku kasih tau kenapa dilarang insecure. Aku mau njelasin sedikit tentang artinya. Jadi, insecure itu istilah untuk menggambarkan perasaan tidak aman yang membuat seseorang merasa gelisah, takut, malu, hingga tidak percaya diri. Kamu sering nggak ngerasa kayak gini? Ishhh, dikurangin dikit-dikit yuk mulai dari sekarang.
"Kenapa sih harus berhenti insecure?"
Jawabannya gini:
Pertama, karena kita harus bisa mencintai dan menghargai apa yang kita miliki dan apapun yang ada dalam diri kita sendiri. Yang kedua, kita harus bersyukur dengan apa yang Tuhan berikan kepada kita. Ingat! Tuhan itu adil lho. Tuhan memberikan kita bakat dan kelebihan dibidang masing-masing. Pun kita memiliki kekurangan yang bermacam-macam, tentunya antara satu dan yang lain tidak sama. Di situ, seharusnya kalo kita punya kekurangan, jangan jadiin sebagai alasan buat kita insecure, tunjukin kalo kita tuh "istimewa" bisa menutupi kekurangan-kekurangan yang ada, dengan kelebihan yang kita punya. Bukan malah jadiin kekurangan kita sebagai bahan perbandingan terhadap kelebihan orang lain yang kita gabisa, lalu membuat kita malah fokus pada kelebihan orang lain sampai diri sendiri lupa cara melangkah dan rencana selanjtnya, parahnya lagi kehilangan semangat. Otomatis yang terjadi apa? Kehidupan kita terhambat hanya karena kita kurang bersyukur dan terlalu membanding kan pencapaian yang didapat orang lain/sesuatu yang belum berhasil kita miliki. Insecure itu sebenernya perasaan yang manusiawi sih, semua orang mungkin pernah mengalaminya, cuma beda tingkat insecure-nya aja, ada yang terlalu berlebihan sampe buat mentalnya malah down banget, ada yang masih wajar dan biasa-biasa aja. Nah, yang bahaya itu yang tingkat insecure-nya udah berlebihan banget, karena itu justru nggak baik buat dirinya sendiri. Kok bisa? Ya jelaslah, gara-gara fokus sama orang lain, sampe lupa cara menghargai proses untuk dirinya sendiri. Inget ya, manusia itu butuh proses, ga semua bisa didapetin instan. Contoh nih, kamu insecure karena temen kamu lebih pinter dari pada kamu, otomatis kamu juga harus lebih keras belajarnya, bukan cuma ngebanding-badingin nilai doang, karena itu ga bakal bisa ngerubah nilai kamu. Jadi, hargai prosesmu sendiri, jangan fokus sama pencapaian doang, karena semua itu percuma ketika kita gabisa ngehargai proses dan perjuangan diri kita sendiri.
Udah, mulai sekarang berhenti kayak gitu lagi ya, di kurangin dikit-dikit pasti bisa kok. Selalu kasih support diri sendiri(kalaupun nggak ada yang nyemangatin), berbicara dengan diri sendiri (di depan kaca, ini membantu kita untuk mengenali diri sendiri), dan jangan lupa untuk berdoa pada Sang Pemilik Semesta karena tanpa Dia kita pun bukan siapa-siapa.
Yakin mau insecure-an lagi? Ogah lah ya, mulai cintai diri sendiri (apapun yang ada pada diri kita). Ayo menggali potensi dan tetap menjadi diri sendiri. Love yourself
By: Vallensya_A.W.
Jangan lupa kasih vote, komentar, Kritik ataupun tambahan juga boleh. ^^
Baik-baik untuk kamu ya :)
Thank sudah membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
Problematika Remaja
No FicciónBacaan ini berisi permasalahan yang sering terjadi pada usia remaja. Hal terpenting yang harus kita ketahui terlebih dahulu adalah menjadi Remaja bukanlah hal yang mudah, karena di usia remaja atau masa peralihan ini, biasanya kita akan memiliki pol...