9

756 78 156
                                    

Alan duduk di rerumputan hijau sambil menekuk lutut nya, memikirkan apa yang telah ia lakukan pada Yuke beberapa hari yang lalu, merutuki kebodohannya kenapa ia harus membuat Yuke semakin membencinya, seharusnya ia bisa lebih dewasa untuk menerima keputusannya, seharusnya ia tak egois untuk memaksa Yuke pulang meninggalkan Snape, ia mengacak rambutnya frustasi hingga berantakan.

Alan merasakan seseorang yang duduk disampingnya, meluruskan kakinya dan menatap Alan dengan lembut.

"Halo Hagrid" ucapnnya.

"Kau sedang ada masalah? Mungkin aku bisa membantumu menyelesaikannya" Ia bertanya seraya menawarkan bantuan.

Alan mengusap wajahnya dengan kedua tangannya. "Entahlah, aku merasa bingung dengan kehidupan ku ini, aku orang tua bodoh yang sok pintar" ia merutuki dirinya sendiri.

"Mungkin kau bisa bercerita padaku agar beban pikiran mu sedikit berkurang" usul Hagrid. "Itupun jika kau mau menceritakannya"

Alan memeluk lututnya sendiri dan membenamkan wajahnya. "aku benar-benar kecewa pada diriku sendiri, kenapa aku harus terlibat semua ini? Kenapa aku harus bertemu Yuke?"

Hagrid kebingungan. "Jika kau tak menceritakannya padaku, aku tak akan mengerti masalahnya Al" ucap raksasa itu.

"Intinya aku menyesal karena membuat Yuke membenciku untuk yang kesekian kalinya, dia pasti tak akan mau memaafkanku lagi, seharusnya aku tak melakukan hal itu, kenapa aku harus melakukannya!?" Ia kembali mengacak rambutnya, benar-benar kesal pada dirinya sendiri.

Hagrid masih kebingungan namun mencoba untuk memahami. "Jadi maksud mu kau membuat Yuke marah dan sekarang kau takut kalau Yuke tak akan memaafkanmu?"

Alan mendesah. "Begitulah"

"Yuke gadis yang baik, dia pasti memaafkan apapun kesalahan mu, percayalah padaku" ucapnya, tampak menyakinkan.

"Dia memang gadis yang baik, dia memaafkanku beberapa kali lalu aku kembali berulah, pertama aku berdebat dengannya dan melarangnya untuk tinggal disini bersama Snape, kedua aku menyerang Snape dengan mantra Sectumsempra hingga membuat Yuke marah, dan terakhir aku menampar gadis itu lalu menciumnya dengan kasar, bajingan macam apa aku ini!" Ia menampar wajahnya dengan tangannya. tak pernah merasa sekecewa ini pada dirinya.

Hagrid menjauh dari Alan dengan wajah kaget dan tak percaya. "Kau bajingan, bagaimana bisa kau melakukan hal itu padanya!?" Bentak raksasa itu.

Alan menggeleng dan kembali menenggelamkan wajahnya dibalik tangan. "Aku tak tahu kenapa aku melakukannya, mungkin karena aku cemburu melihat Yuke yang kembali kepada Snape, kupikir Yuke akan menyukaiku karena wajahku mirip dengan Snape" sesalnya.

Hagrid menggeleng. "Kau tak akan pernah menjadi Severus Snape, tak akan ada yang bisa menggantikan pria seberani Snape"

"Aku tahu!" Kesalnya.

"Menurutku kau harus segera pergi dari sini sebelum kau benar-benar mengacaukan hubungan mereka" Hagrid kembali berbicara.

Alan mengangkat kepalanya dan menatap Hagrid. "Jadi kau mengusir ku?"

Hagrid menghela nafasnya. "Tak ada sedikitpun niatku untuk mengusir mu Al, tapi semakin kau disini, hatimu akan semakin sakit melihat hubungan Yuke dan Severus, dan saat rasa cemburu mu kembali ada, mungkin kau akan melakukan hal buruk pada mereka.."

Alan diam sambil menatap lurus kedepan, mencerna kata-kata yang baru saja di ucapkan Hagrid.

"Biarkan Yuke bahagia bersama Severus disini" ia kembali berbicara. "Mereka harus memiliki kisah cinta yang bahagia, jika kau terus menganggu hubungannya, aku akan memastikan kalau kau akan habis di tanganku"

See you again [ Severus Snape Always 2 ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang