Lunatic [Minsung] [SLOW UP]

ëpìsødė • 02 •

Sebelumnya ~

" Siapa namamu?"

" Han.. Jisung..." ujarnya gugup.

" Han Jisung? Salam kenal Jisung kenalin nama aku Minho ^^"

Deg, entah kenapa tiba-tiba jantung Jisung berdetak cepat. Darahnya berdesir saat lelaki di depannya menyebut namanya.

Oh moon goddes, gue kenapa? batinnya.

.
.
.
.
.

Keduanya terlalu asik bertatap-tatapan hingga tak menyadari keberadaan Hyunjin disana.

" Minho? Lee Minho-nim?" tanya Hyunjin yang sedari tadi diam di belakang Jisung.

" Kau kenal aku?" tanya Minho balik pada Hyunjin.

" Tentu saja, siapa yang tak tahu dengan anak dari Lee Minhyuk sang pahlawan perang antara werewolf dan vampire yang lalu. Ah kenalkan hyung, Aku Hwang Hyunjin penerus pack Golden Fang."

" Hahaha, tapi aku tak cocok di sebut seperti itu, aku hanya manusia biasa yang bahkan tak punya insting serigala, bahkan klan ku sudah mengklaim diriku sebagai aib dan lagi tante ku bilang aku ini seorang omega."

" Hah? Omega? Jangan bilang rumor itu benar... "

" Rumor apa?"

" Rumor kalau penerus klan Silver Moon adalah seorang omega sehingga ia tak bisa naik tahta sebagai pemimpin klan berikutnya dan akibatnya satu-satunya garis darah murni silver werewolf di klan Silver Moon telah putus. Itu benar adanya."

Benar sekali, Minho adalah garis terakhir pemilik darah murni werewolf berbulu keperakan yang ada di pack mereka yang merupakan satu-satunya ciri khas leader pack Silver Moon. Kok bisa begitu? Bukankah ada paman dan sepupunya yang lain?

Nyatanya semua serigala disana memiliki bulu berwarna abu-abu gelap. Memang aneh tapi kenyataannya, hanya satu serigala di setiap generasi di pack Silver Moon yang terlahir dengan bulu keperakan. Dan biasanya serigala tersebut berasal dari keturunan leader pack dan merupakan calon leader berikutnya.

Baiklah kembali ke cerita.

" Berarti rumor kalau kau... "

" Di asingkan dari keluarga Leader pack? Ya itu benar." ujar Minho getir.

" Aku tak percaya ini... Tapi kak... Aku tak perduli akan hal itu bisakah kita berteman? Kau tahu aku sudah lama ingin berteman dengan anak sang pahlawan."

" Kalau kau tak keberatan kenapa tidak?"

" Asik, salah satu mimpiku terwujud hahaha."

" Lo lihatkan sung, apa gue bilang dulu gue pasti akan berteman dengan anak pahlawan."

Jisung tak mendengarkan perkataan Hyunjin ia masih asik dengan pemikirannya sendiri.
Omega... Kakak tampan ini seorang omega.. Tapi.... batin Jisung resah, ada yang terasa janggal di hatinya.