❲ on going ❳ maze rebels ➭ t.m.r

⨳⃨ ❾. wckd header ₊˚

⨳⃨⨳⃨⨳⃨

saat ini aku dan gladers lainnya sedang berlindung di bawah papan, menghindari lemparan batu dari atas

gadis itu, bangun lalu kabur kearah tempat pemantau dan melempari kami dengan batu

"hey! hentikan, bukan kau sendiri gadis disini. ada aku juga, mereka tidak akan melukaimu!" teriakku kepadanya tapi tidak direspon melainkan semakin melempari kami dengan batu

"hei, sekali lemparan lag-" "auch!" teriak gally terhenti bersamaan dengan teriakkanku yang baru saja terkena lemparan batu

"kau tau, aku merasakan lemparan itu saat kau berbuat hal yang sama dengan gadis itu" ucap gally sambil menarikku dan melindungi kepalaku dari lemparan si gadis itu

"what happen -" "menunduk!" suara thomas terhenti oleh suara frypan "kurasa dia tidak suka kita, persis seperti nastya dulu" suara newt yang kuberi tatapan tajam karena lagi-lagi menyamakanku dengan gadis itu

"apa mau mu!" teriak gadis itu dari atas sana "kami hanya ingin bicara-" suara thomas terhenti bersaman serangan gadis itu yang semakin brutal "hey, hey it's thomas! it's thomas!" suara thomas lagi kali ini berteriak

gadis itu menghentikan lemparan dan mengintip, lalu thomas bilang ingin naik dan kemudian thomas naik kesana, what the, it's dejavu pikirku sedikit meringis mengelus keningku yang terlempar batu

"oke, guys. bisa tinggalkan kami sebentar?" suara thomas dari atas yang membuat gladers mulai membubarkan perkumpulannya

"all girls are a like?" suara frypan sambil melirik kearahku dan pergi meninggalkan tempat ini

"alright, come on kita obati keningmu" ucap newt, yang kubalas dengan anggukan

aku berjalan mengikuti newt setelah melirik kearah tempat dimana gadis itu dan thomas berbicara

⨳⃨⨳⃨⨳⃨

saat ini kami berdiri didekat alby di rawat, saat newt mengobati luka di keningku. thomas dan gadis yang bernama teresa itu masuk dan menunjukkan sesuatu kepada kami. sesuatu benda aneh berbentuk tabung kecil

"kita bahkan tak tau ini apa, kita tak tau siapa yang mengirimnya atau kenapa kau membawanya, bisa saja ini membunuhnya" suara newt untuk thomas dengan benda berbentuk tabung itu di tangannya

"dia sudah sekarat, lihat dia mana mungkin bisa lebih buruk lagi. ayolah kita coba" ucap thomas meyakinkan yang membuat kami melihat kearah alby

"alright, berikan padanya" ucapku kepada thomas yang membuat newt melihat kearahku menolak "there's no other way" suara ku lagi yang membuat newt melirik kearah benda itu lalu memberikannya kepada thomas

thomas mengambil benda itu cepat, lalu berjalan kearah alby, lalu menatap kearah teresa meminta persetujuan yang dibalasnya dengan anggukan

"kau tak seharusnya disini!" suara alby tiba-tiba sambil menarik kerah baju thomas yang membuat kami tersentak kaget

newt dan jeff berusaha memisahkan thomas dan alby, aku dan teresa menatap panik kesekeliling

aku lalu menarik benda itu dari tangan thomas, lalu mendorong jeff dan menusukkan benda itu ke dada alby yang membuatnya sedikit tersentak, lalu perlahan mulai melepas thomas dan kembali tertidur

"it worked?" tanya jeff kepada kami yang membuatku melihat kearahnya sekilas  "oke, mulai sekarang harus ada yang mengawasinya sepanjang waktu" putus newt yang membuat kami melihat kearah alby yang sekarang tertidur

"hey" suara dibelakang kami membuat kami melihat asal suara "sunset, greenie. waktunya pergi" suara gally yang membuat thomas mundur dan pergi mengikuti gally

aku lalu mundur dan ikut berjalan kearah luar "kau mau kemana" suara jeff yang membuatku berhenti dan melihat kearahnya yang sedang melihatku bersama newt dan teresa

"aku ingin menemui minho" ucapku lalu melanjutkan jalanku setelah melirik kearah teresa itu, ntah kenapa wajahnya seperti familiar di ingatanku

apa mungkin dia saudaraku?

⨳⃨⨳⃨⨳⃨

"oh, minho. please" "do you hear me?, i said no"

ucapku mengulang kata yang sama dan di balas dengan kata yang sama berulang kali oleh minho

saat ini aku dan minho sedang berjalan kearah tempat tidur minho, tidak maksudku aku mengikutinya berjalan kearah tempat tidurnya

"minho, kau dan gladers lainnya sendiri yang bilang aku juga cocok jadi runner. jadi sekarang kenapa kau tidak mengizinkanku menjadi runner"

suaraku, ya saat ini dan sedari tadi aku sedang membujuk minho untuk mengizinkanku menjadi salah satu anggotanya

dan berulang kali juga dia menolakku untuk menjadi anggotanya yang membuatku terus menerus berusaha meyakinkannya agar aku diizinkan menjadi anggotanya

langkah ku terhenti bersamaan dengan minho yang menghentikan langkahnya didepanku, dia lalu berbalik kearahku yang membuatku semakin memberinya tatapan memohon

"no. kau sudah tau kan, runner itu pekerjaan yang paling berbahaya disini. dan aku tak bisa membuatmu dalam bahaya, kau satu-satunya gadi-. maksudku kau gadis dan aku tak akan pernah memberikan izin untukmu menjadi anggotaku"

ucap minho, kali ini memberiku tatapan lebih tegas dari sebelumnya yang membuatku sedikit goyah dengan keinginanku

"tapi ak-" suaraku terhenti oleh suaranya "sekali lagi, tidak. kembali ke tempat tidur mu aku ingin tidur, atau mau tidur bersamaku ?" selesai minho sambil mulai membereskan tempat tidurnya dengan candaan di akhirnya

"oh yeah, aku mau tidur denganmu" ucapku sambil mengalungkan tanganku di dada yang membuat minho terdiam dan melihat kearahku "what the hell, just kid-" suaranya terhenti oleh suaraku

"me too, just kidding !. kau lihat besok, aku akan membuktikan kalau aku sanggup menjadi runner!" ucapku dengan cengiran sambil berlari meninggalkannya menuju tempat tidurku mengabaikan teriakkan larangan darinya

⨳⃨⨳⃨⨳⃨

aku berjalan sendirian di bawah sinar bulan sesekali menendangi batu, masih kesal dengan minho yang menolak ku untuk bergabung dengan team runner miliknya

langkahku terhenti saat melihat seseorang didepan sana, duduk sambil menunduk dan memainkan sesuatu di tangannya

"chuck?"

⨳⃨⨳⃨⨳⃨
t᥆ bᥱ ᥴ᥆ᥒtιᥒᥙᥱ
d᥆ᥒ't f᥆rgᥱt t᥆ ᥎᥆꧑ᥱᥒt