R A I N B O W

R A I N B O W || 6

Kira kira bisa nebak ga apa yg bakalan trjdi ama Ajeng? Hubungannya sma Laras apa? Dan ini jg ada kaitannya dengan Indah.

📌

"Kapan?"

Indra menghela nafas pelan. Dia takut jika nantinya Bella tidak bisa menerima kehadiran Ajeng di keluarga mereka.

"Minggu depan." Indra menundukkan kepalanya karena takut melihat reaksi Bella.

Tapi ternyata itu semua salah.

"Gini ya, yah. Emangnya orang tua dari pihak perempuan sudah setuju? Bowl takut nantinya orang tua dari Ajeng malah melabrak dan mempermalukan ayah saat acara berlangsung nanti..."

Bella menggengam tangan Indra dan menatap matanya lekat.

"Keputusan ayah sudah bulat, dan tidak bisa diganggu gugat!" Ujar Indra mantap.

Lelaki tua itu melepaskan genggaman tangan Bella dan pergi keluar dari kamar anaknya itu.

"Ayah gapernah dengerin aku, akibatnya akan fatal, sama kayak dulu." Lirih Bella.

Mengingat kejadian itu, membuat dirinya terus frustasi di setiap menit dan detik di hari harinya.

📌

Gadis cantik dengan tank top hitam dan celana jogger biru tuanya sedang berjalan menyusuri lorong perusahaan Gliterstar yang mewah dan megah itu.

Wanita dengan perawakan bule itu berjalan dengan angkuh. Di lengan nya terdapat tas gucci berwarna biru tua.

Rambutnya yang berwarna kepirangan itu beterbangan karena langkahnya yang cepat.

Di sisi lain, Bella dan Rain tampaknya sedang di sibukkan dengan presentasi yang menanti mereka.

"Pak, ini gimana, nih? Udah bagus belum? Apa perlu di rev-"

Ucapan Bella terpotong. Jari telunjuk Rain menempel di bibir merah cery gadis itu dengan posisi yang sangat dekat.

Cukup lama mereka saling tatap, hingga Bella memutus kontak mata itu saat ia merasakan jantungnya berdegup kencang.

"Jadi.. gimana, pak?"

"Itu sudah bagus kok. Tinggal di presentasikan dengan baik."

"Baik, pak. Saya permisi mau fotocopy ini dulu."

Bella berjalan ke arah pintu keluar. Baru sekitar 3 langkah ia berjalan, High heels berwarna hitamnya tidak bisa diajak kerja sama.

Brukk..

"Mampus." gumamnya pelan.

Bella jatuh dengan posisi dirinya menindih tubuh Rain di atas sofa berwarna biru, dan kertas kertas disekitarnya berhamburan. Sangat aesthetic jika difoto.

Tetapi sialnya, ini tidak bisa dihindari lagi.

Brakk...

Pintu di tendang oleh seseorang dari luar. Orang itu terkejut bukan main melihat pemandangan di dalam ruangan itu.

"Kamu brengsek emang yah. Baru juga 5 bulan kita putus, kamu sudah punya pacar baru!! Kamu ga ngerasain ada di posisi aku kan Rain!!" Teriak orang itu histeris.