1. Devil Rose

57 3 0
                                    

1918, Kota Leiden

Waktu telah menunjukan pukul 11 malam , Suasana Ibukota Britannia itu sudah mulai terlihat sepi. Hanya klub malam dan bar saja yang masi buka hingga pagi nanti , Para polisi yang bertugas mengatur jalan raya pun hanya bersenda gurau dengan rekan polisi yang lain di pos penjagaan karena tidak adanya kendaraan yang lalu lalang.

Namun ada seorang gadis dan seorang pria yang tidak mengikuti kebiasaan warga ibukota itu. Disaat yang lain sedang bersiap untuk beristirahat, mereka mempersiapkan senjata-senjata yang akan mereka pakai.

Gadis berambut hitam itu membawa 2 pisau bertarung favoritnya serta pistol Luger yang selalu ia simpan di rompi anti peluru miliknya dan pria itu hanya membawa 1 pistol Luger dan satu bungkus cerutu Kuba favoritnya.

Rania : "Kau tak memakai rompi anti peluru lagi pak tua?, dan apa apaan itu?? kau hanya menggunakan jas lagi saat dalam misi?"

Rosewood : "Rania, kau sepertinya lupa kalau memang beginilah gayaku saat dalam misi"

Rania : "Iya.. iya, terserah. tapi gaya seperti itu terlihat kuno bagiku, kau seperti orang tua yang terjebak dalam masa lalu"

Rosewood : "Anak muda sepertimu tidak akan mengerti sepertinya.. yasudahlah"

Mereka akhirnya bersiap pergi dari Mansion itu dengan perlengkapan senjata yang mereka bawa mereka melewati lorong mansion itu dengan penuh rasa percaya diri. Saat mereka sudah sampai di depan pintu mansion, pelayan terbaik Tn Rosewood, Reginald mencegat mereka sambil membawakan telepon yang berdering ditanganya

Reginald : "Tn Rosewood, Tuan mendapatkan telepon dari markas pusat M16... "

Rosewood : "berikan telepon itu padaku"

Rania : " Yasudah Pak tua, aku akan menunggumu dimobil. Reginald nanti saat aku pulang tolong siapkan aku bathub dengan air panas, aku ingin berendam setelah misi ini selesai. kupecayakan padamu ya"

Reginald : "Tentu Nyonya, akan saya siapkan"

Tn rosewood lalu mengambil telepon itu dari tangan Reginald sambil menghisap cerutu yang ia bawa.

??? : "Selamat malam, apa kami terhubung dengan agen Aldrich Howard Rosewood?"

Rosewood : "Iya, ini saya sendiri. Cukup formalitasnya, cepat berikan lokasi targetnya bersembunyi Harry!. Aku sebenarnya ingin beristirahat dengan nyaman tiba tiba mendapat misi seperti ini"

Harry : "Maaf Howard,tapi memang seperti itu aturanya"

Rosewood : "Terserah kau saja, sekarang berikan aku lokasinya"

Harry : "Target kita bernama Joseph Wilson, dia tinggal di Jalan Maryland no 12 A . daerah itu daerah yang cukup ramai howard, saat dalam misi jangan sampai membuat kegaduhan disana.

Rosewood : "Tak usah khawatir Harry, aku sudah banyak menjalani misi yang mirip seperti ini. kau tak perlu risau akan hasilnya"

Harry : "Sepertinya mereka menjulukimu sebagai "Phantom Ghost" bukan tanpa alasan ...."

Saat Rosewood dan Harry sedang asik berbicara, Rania yang sudah kesal menunggu mulai mengklakson serta meneriaki Tn Rosewood dari mobil. Ia seperti ingin misi ini cepat selesai

Rania : "HEI PAK TUA!!!, CEPATLAH. AKU SUDAH BOSAN DISINI!!"

Rosewood : "Iya iya... Harry, kututup teleponya ya"

Harry : "baiklah Howard"

Rosewood pun menaruh kembali telepon itu ketangan Reginald, lalu ia segera menyusul Rania yang sudah berada dikemudi mobil itu. Rania sedikit merasa kesal karna Mr Rosewood yang dianggap lama

Devil Rose : A Story About Someone Who Taste CruelnessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang