[12] We'll meet

954 182 4
                                    

✏️

"kak, minju mau jalan sama yujin yaa".

"iya, hati-hati".

"kak minjae mau nitip sesuatu gak?".

"gausah deh, kakak juga ntar mau keluar sih".

"ok, minju berangkat ya kak".

Hari ini Minju akan pergi bersama Yujin. Tentu, ini bukan sekedar jalan atau kencan. Lebih tepatnya mereka akan melanjutkan untuk mencari Yuri. Karena Nako dan Hitomi tidak bisa ikut mencari, jadi ia meminta Yujin untuk menemani. Yujin pun dengan senang hati membantu kekasihnya itu.

Minju turun ke lantai bawah. Disana sudah ada Yujin menunggunya. Minju dengan segera menghampiri Yujin yang sudah menunggu.

"pake mobil aku aja jin".

"eh iya kak".

Mereka berdua pun turun ke basement untuk mengambil mobil Minju. Minju terlebih dahulu masuk diikuti oleh Yujin setelahnya. Minju dengan segera menyalakan mobilnya dan menginjakan pedal gas untuk keluar dari basement.

Minju sebenarnya tidak tau lagi harus mencari kemana. Namun ia belum menyerah dan mencoba menyisir seluruh kota. Ia mencoba mendatangi seluruh pusat perbelanjaan dan beberapa toko buku. Hasilnya? masih sama seperti sebelumnya.

"coba carinya ke pinggiran kota kak".

"kemarin udaj sih, tapi ga ada".

"coba cari lagi ke daerah ujung itu loh".

"hmm iya deh aku coba kesana".

Minju pun mengarahkan mobilnya ke arah sebaliknya. Ia memutar arah untuk pergi ke tempat yang Yujin maksud. Tidak seperti sebelumnya, kali ini ia membawa mobilnya dengan cukup santai dan tidak terburu-buru.

"oiya kak, kakak belum cerita alasan kak yuri pergi tuh kenapa?".

"ah itu...".

Minju pun menjelaskan semuanya kepada Yujin. Minju membeberkan semua yang dikatakan oleh nyonya Jo kalau Yuri ingin pindah sekolah namun nyonya Jo menolaknya. Setelah itu Yuri pergi karena marah.

"kakak tau ga kenapa kak yuri tiba-tiba pengen pindah sekolah?".

"nah itu jin, aku juga ga tau alesannya. bahkan nyonya jo juga ga tau".

Yujin pun hanya ber oh ria mendengarnya. Mendengar cerita Minju ternyata tidak memberikan petunjuk tentang kemana Yuri akan pergi.

"kak makan dulu yuk, udah jam makan siang ini".

"hmm iya deh, kebetulan dah laper juga".

"di tempat biasa aja kak, mumpung searah".

"ok sayangkuu".

Minju pun mengarahkan mobilnya ke restoran favorit mereka. Itu adalah restoran Italia. Mereka biasa pergi kesana karena keduanya sangat menyukai aneka pasta dan pizza. Minju langsung memarkirkan mobilnya dan mereka berdua pun masuk ke dalam restoran untuk makan siang.

✏️

Yuri masih berkutat dengan laptopnya. Sudah semalaman ia berada di depan laptopnya untuk menulis cerita yang sedang ia garap. Karena ia sudah mulai pusing akibar terlalu lama di depan laptop, ia pun akhirnya menghentikan aktivitasnya itu.

"yurii! mau ikut kita ke restoran gak?".

"hmm enggak deh kak, makasih. yuri mau di rumah aja".

AUTHOR | MINYULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang