the promised Neverland
kisah dari panti asuhan yang memiliki sebuah misteri, anak panti yang telah diadopsi tidak ada kabar dan tidak ada kiriman surat dari anak yang telah diadopsi. Akan terkuak kah misteri tersebut?
Ayo baca buku ini.
The Promi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✥✥✥✥✥✥ ❃.✮:▹TPN◃:✮.❃ ✥✥✥✥✥✥ ✾
• ✾ • ✾
"Selama ini aku terus memikirkannya apa yang harus aku lakukan demi Norman? Jawabannya adalah tidak melakukan apapun mama pernah menyuruh kami berdua untuk menyerah dan membebaskan diri kami dari rasa sakit tapi siapa juga yang mau menyerah! Takkan kubiarkan kematian Norman sia-sia!"kata Emma
"Aku takkan mau menyerah aku akan terus maju dan menggapai mimpiku karena jika kita terus disini dan mati disini itu buat apa coba? Kalau kau ray?" Tanya y/n
"Pada akhirnya pemikiran kita sama" Kata ray
"Ayo kita melarikan diri, ray kami datang kesini untuk membahas itu"kata Emma y/n mengangguk
"Aku juga ingin bicara dengan kalian" Kata ray
"Bicara tentang apa?" Tanya y/n
"Selama dua bulan ini, kita tidak banyak bicara karena khawatir dengan pengawasan mama" Kata ray
"Itu benar" Kata y/n
"Ya" Kata Emma
"Karena aku tidak ingin mama mengetahui niatan ku yang sebenarnya" Kata Emma
"Niatanmu sebenarnya?" Tanya ray
"Ya" Jawab Emma
"Mama benar waspada meski kita melakukan tindakan apapun, mama tak pernah berhenti mengawasi kita tapi, kita justru bisa memanfaatkan hal itu kalau mama berfokus padaku, Anak-anak lain selain diriku jadi tidak begitu diawasi" Kata Emma
"Don dan gilda ya?" Tanya ray
"Benar" Kata emma
"Kami menyerahkan semuanya kepada mereka latihan dan persiapan pelarian berbagai hal" Kata y/n
"Sejauh apa perkembangannya?" Tanya ray
"Semuanya sudah siap suplai makanan dan pakaian hangat kita bisa melarikan diri kapanpun" Kata Emma
"Bagus sekali sisanya tinggal menentukan strategi pelarian" Kata ray
"Itu pun juga sudah kutentukan aku punya ide sebelum kamu dikirimkan, besok siang ayo kita melarikan diri" Kata Emma
"Tunggu jangan siang hari situasi saat ini berbeda dari sebelum-sebelumnya agar mudah bersembunyi, kita harus melarikan diri malam hari yah dengarkan aku dulu duduklah" Kata ray Emma menatap y/n
"Y/n bagaimana dengan kakimu?" Tanya ray y/n meletakkan tongkatnya disamping meja
"Sudah lebih baik aku sudah bisa berjalan seperti biasa" Kata y/n
"Baguslah kalau begitu, silahkan duduk" Kata ray
"Dengar masalahnya ada dua pertama, pengawasan mama mama selalu mengawasi kita dan para bayi juga berada di dekatnya saat siang memang dia membawanya, tapi saat malam, bayi-bayi itu ditaruh di kamarnya kalau ingin melarikan diri semuanya kita harus mengalihkan perhatian mama dan memisahkannya dari para bayi" Jelas ray emma dan y/n mengangguk "masalah keduanya, ada tebing dibalik tembok kita tidak bisa menyeberanginya kalau mau lari, harus lewat jembatan ini tapi, jembatannya cuma ada satu tempat itu dari dulu mungkin dijaga dan saat tahu kita melarikan diri, para penjaga pasti akan bergegas kesana ditambah lagi, jembatan itu dekat dengan markas pusat tempat dimana para monster itu berada jadi, apa yang akan kalian berdua lakukan emma y/n?"tanya ray
