Lucky Partner [idr]

#17

Putri sedikit terkejut, posisinya sekarang adalah 100% menghadap ke arah Aqila yang tadinya bersebelahan. Sama dengan Aqila, posisinya berhadapan dengan Putri.

"Masa? Iqbaal gak pernah upload poto nya bareng cewek? Gak percaya ah" tanya Aqila.

"Lo stalk ajadeh dari pada bacot mulu" Putri melipat tangannya dan menaikkan sebelah alisnya.

Akhirnya Aqila menuruti perintah temannya itu sebenarnya dia malas menstalk orang sebenarnya. Cuman demi membuktikan perkataannya dia rela melakukannya,

Dan perkataan Putri 100% BENAR. Iqbaal tak pernah meng-upload poto bersama cewe kecuali teh Ody dan bundanya, tentu saja dan dirinya juga.

"Gimana?" Putri menaik-naikkan sebelah alisnya,

Aqilapun mengangguk mengiyakan omongan Putri.

"Tuhkan lo sih, jadi orang kok gapernah ngestalk idola sendiri. Sekali-kali kek"

"Males ih, gue kan bukan stalker abadi kek lo" Aqila menjulurkan lidahnya.

"Enak aja lo, gue dibilang --"

Tring

Tring

Perkataan Putri harus terhenti karen bunyi handphone Aqila.

"Siapasih?" tanyanya.

"Tau, ada Line masuk" Aqila segera membuka notifnya dan membuka line yang masuk.

[Line]

Alvaromaldini : HOYY
Alvaromaldini : READ ELAH LAMA ANET.
AvaroMaldini : CURUT RUT TUR RUT CUR TUR RUT.
AlvaroMaldini : apaan ya kok gue gajes si):

Aqila: y woles dong.
Aqila : lo emg rajanya gajes
Aqila : paan sih

AlvaroMaldini : gapapa,
AlvaroMaldini : kangen aja
AlvaroMaldini : pan pulang?
AlvaroMaldini : anakmu merindukanmu emak.

Aqila : Anak?
Aqila : Perasaan gue belum pernah buat :(
Aqila : eh astaghfirullah yaallah
Aqila : grgr lo si
Aqila : Dasar monyet bapaknya kingkong emaknya gorila.

AlvaroMaldini : yah kok nyalahin aku si Ma :(
AlvaroMaldini : kan anakmu yg polos ini
AlvaroMaldini : gatau apa-apa hiks
AlvaroMaldini : Sedih deeh :'(

Aqila : uda deh gajesnya keluar lagi
Aqila : udaan dulu ya anakku
Aqila : nanti Mama kabarin lg
Aqila : ada pelanggan ini lg sibuk-sibuknya.

AlvaroMaldini : keo.
AlvaroMaldini : Mama ambigu ya
AlvaroMaldini : jd makin tayang ma Mama deh❤

"Siapa? Serius banget. Pake senyum-senyum lagi." Putri tersenyum penuh arti,

"Hehe, bukan siapa-siapa. Yaudah ayo masuk keburu lainnya nunggin" Aqila menggeret lengan Putri masuk ke basement.

* *

Tak terasa sudah satu minggu acara latihan sfs berlangsung. Di detik itu juga saat mulai berfoto ekslusif Iqbaal makin merasakan getaran aneh pada dadanya saat berdekatan dengan 'dia'.

Sore ini Iqbaal mengajak Aqila keluar ditaman dekat basement, mereka duduk bersama dikursi dekat tukang jualan ice cream.

"Mau ice cream?" tanya Iqbaal, Aqila menggeleng.

Kenapa gak Putri, gak Iqbaal suka banget nawarin es krim. Padahal kan es krim gabaik bisa bikin batuk, tapi sayangnya gue suka namun tidak untuk kali ini. Gak mood es krim, karena jantungku lagi deg-degan gajelas. Apa emang lagi deketan sama Iqbaal aja atau gimana ini? Duh kasian jantung gue, batin Aqila.

"Yaudah" Iqbaal menggesekkan tangannya di celana jeansnya.

"Iya" Aqila merasa ini momment ter-awkward yang pernah dia rasakan.

Iqbaal menggaruk-garuk tengkuknya, "Gue mau nanya nih, tapi jangan tersinggung oke"

Aqila mengangguk.

"Apa pertama kali yang lo rasain saat bareng Aldi?"tanyanya.

Aqila cengo, "Ha?" Pertanyaan macam apa itu?

"Lo ngerasa aneh gak sih kalo deketan sama Aldi?"

Lagi-lagi Aqila menggeleng. Tak tau harus menjawab apa.

"Gini deh, gue to the point aja. Kalo gue pikir sih, keknya Aldi suka sama lo" Iqbaal menghembuskan nafasnya,

Aqila mengernyitkan alis bingung, "Maksudnya?"

"Yagitu. Masa lo gangerasa sih sama sifat Aldi yang aneh saat bareng lo"

Aqila menggeleng, "Enggak sih, dia biasa aja waktu barengan sama gue"

Iqbaal menarik nafas pelan, "Oh gitu ya. Mungkin emang perasaan gue aja kali ya"

Aqila mengangguk, padahal mah dia tidak mengerti apa maksud perkataan Iqbaal yang sebenernya.