ARCLA✓ [End]

29 • baby kai

Hari ini mereka sudah berangkat menuju Bandung, yg tadinya Azka akan berangkat bersama Rama tetapi akhirnya berubah pikiran, sekarang Azka berangkat bersama Arvin dan Claire

Tpi tdi Sempat berdebat dengan claire karena Azka ikut bersamanya dengan Arvin tpi claire pasrah karena jika suaminya sudah Menahannya

"Masih ngambek sama gue?" Tanya Azka yg melihat claire diam dari tdi

"Hmm!"

"udah dong ngambeknya, gue beliin eskrim atau coklat" claire menggeleng menolak untuk di belikan sesuatu

"Mau nya apa dong?"Azka sudah lelah membujuk saudaranya itu, jika claire sudah ngambek maka dirinya harus sabar menghadapi sikap cuek dari claire

"Bang bantuin Napa!" Ujar Azka yg kesal karena Arvin tidak membantunya

"Bujuk sendiri!"balas arvin jengah

"Udahlah mending gue tidur" azka yg duduk di belakang membaringkan tubuhnya dan menjadikan jaketnya sebagai bantalan

Arvin yg melihat Claire diam menghela nafas sedari tadi di istrinya itu jika di tanya hanya dibalas deheman saja

"Klo kmu ngantuk tidur aja, lagipula msih jauh"ucap arvin merapikan rambut claire yg Berantakan

Ia mengangguk menuruti perintah Arvin, memang semalam ia susah tidur karena perutnya sakit di tambah lagi karena pesan yg mengancamnya

2 jam berlalu sekarang mereka sudah sampai di perkarangan rumah Tasya, ketiga mobil itu terparkir rapih di depan rumah itu

Walaupun tinggal di pedesaan rumah Tasya terlihat sangat besarnya seperti rumah mama claire yg ada di Jakarta

Saat claire turun dari mobil ia mendapati Arga yg tersenyum ke arahnya, sepupu yg di maksud sangat dekat padanya adalah Arga, laki-laki berwajah tampan itu menghampiri claire

"Hai cla!"Arga memeluk claire dengan erat, claire pun membalasnya dengan pelukan tak kalah eratnya

"Kangen!"claire melepas pelukannya

"Dih lebai Lo, Gak liat suami Lo mukanya udah merah gitu" sahut Azka

Arvin yg mendengar ucapan Azka lngsung mengalihkan pandangannya kearah lain, tak ingin Claire melihat wajah yg dipenuhi oleh kecemburuan nya

"bang Ar, kenalin Arvin suami gue" claire menarik arvin agar lebih dekat ke arahnya

Arga mengulurkan tangannya kepada arvin dan di sambut hangat olehnya. Arvin tersenyum tipis ke arah Arga

"Arga!"

"Arvin!"

"Yaudah ayo masuk, udah banyak orng di dalem" ajak Arga kepada claire dan Arvin

Merekapun masuk dan melihat banyak orng disana, tetangga di dekat rumah Tasya pada datang ke sana disini memang jika ada yg lahiran maka akan ramai seperti ini

"Ya ampun neng claire udah gede ayena mah" celetuk salah satu ibu-ibu disana

Claire tersenyum menyalami orang-orang yang ada disana, sekarang tatapan mereka beralih pada Arvin yg ada di samping Claire

"Itu di sebelahnya siapa neng?"

"Oh itu suaminya claire!"jawab neneknya

"Ya ampun udah nikah?, Kapan nikahnya gak undang-undang atuh"

"Oh"semua yg ada di sana manggut-manggut saja

Beberapa menit kemudian terdengar suara tangisan bayi sangat nyaring, claire menolehkan kepalanya dan melihat tasya yg berjalan sembari menggendong bayi