bagian 15

729 112 2
                                    

“ Gimana dengan kencan? Taman hiburan? “

Changmin berpikir, menimbang tawaran Younghoon untuk ngehabisin waktu diluar.

“ Kenapa gak dirumah aja sih kak, kan lebih seru.” keluh Changmin sambil memeluk boneka yang berada disebelahnya.

Changmin itu sebenarnya mau – mau aja di ajak jalan Younghoon apalagi pacarnya ini suka neraktir dia. Tapi masalahnya, Changmin lagi mager bener – bener malas beranjak dari kasur.

Changmin mau gemes – gemesan sama kasur hari ini, tapi ngeliat kakaknya yang udah datang sejauh ini dan nyempatin waktu disela kesibukan kelas akhirnya ngebuat Changmin gak tega.

“ Oke, 30 menit aku siap – siap dulu.”

.
.
.
.

Changmin menggerutu dengan kesal, “ Katanya tadi taman hiburan, ini kenapa malah nyasar ke sini.”

Changmin udah ngebayangin ngehabisin waktu dengan saling gandengan tangan muter taman hiburan tengah malam. berdua. saling cerita sambil ketawa dan ngeliat kerumunan banyak orang dari berbagai usia.

Tapi ini, mereka malah sampai di bioskop yang isinya orang pacaran semua.

“ Ayolah dek kan jarang kita nonton.” bujuk Younghoon dengan memberikan sebungkus popcorn besar kepada Changmin.

“ Masalahnya tuh kak, kalau mau nonton tuh bisa dirumah bisa cundle sambil peluk – pelukan.” ucap Changmin sambil melihat loket tiket yang penuh oleh kalangan remaja.

Younghoon tertawa, “ Jadi kamu mau peluk – pelukan gitu?” goda Younghoon.

Changmin yang sadar akan ucapannya langsung mengelak, “ Bukan maksudku itu gak gitu.”

“ Nanti didalam kamu bisa peluk kakak sepuasnya, anggap aja lagi di kamar kamu.” goda Younghoon terus menerus.

Pipi Changmin sudah berwarna seperti tomat, “ Udahlah sana antre tiketnya.” usir Changmin dengan segera sebelum Younghoon menyadari perubahan wajahnya.

.
.
.
.

Mereka berdua udah masuk dalam bioskop, udah saling sender – senderan lebih tepatnya Changmin yang nyeder ke Younghoon sambil nyuapin popcorn ke mulut dia dan kadang ke Younghoon.

Ini filmnya belum mulai popcorn nya tinggal setengah, Younghoon yang ngeliat pacarnya malah asik ngemil cuma senyum doang.

Mereka selama nonton cuma diem, soalnya Changmin gak suka saat nonton malah diajak cerita katanya ngubuang – buang uang.

Jadi Younghoon cuma bisa ngelus tangan Changmin dan terlebih bisa natap Changmin yang lagi fokus.

Kadang tuh Younghoon mikir kok ada orang selucu Changmin, diam aja lucu anaknya.

Changmin noleh ke Younghoon dan ngeliat Younghoon lagi natap dia.

“ Kenapa kak? “ tanya Changmin yang dibalas gelengan sama Younghoon dan nyuruh Changmin lanjut nonton.

Changmin makin mendekatkan diri pada Younghoon, “ Bosen kan kak, kan aku bilang apa.” guman Changmin.

Younghoon ngegeleng,” Bosen apanya, mana mungkin kakak bosen.”

“ Kakak kan gak suka film romance.”

Younghoon tertawa dengan pelan, “ Yang ngomong kakak nonton filmnya siapa?”

Changmin bingung, “ Terus daritadi apa yang kakak liat?”

“ Orang pacaran dipojokkan?” lanjut Changmin.

Younghoon tertawa pelan soalnya dia nyadar masih dibioskop.

Younghoon mengacak rambut Changmin, “ Buat apa kakak nonton film kalau yang disebelah kakak lebih menarik hm?”

“ Om – om sebelah kakak? “ bisik Changmin dengan kikikan.

Younghoon menjawil hidung Changmin “ Kamu nih ya.”

Changmin terkikik. “ Kak Younghoon.”

Younghoon mendekatkan wajahnya mencuri satu kecupan dari bibir Changmin.

“ Kakak tau, kamu mau bilang kamu sayang kakak kan? Kakak udah tau.”

“ Kakak juga sayang kamu.”

[✅] p a c a r a n ; bbangkyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang