𝑺𝒎𝒆𝒓𝒂𝒍𝒅𝒐 - 6

534 90 3
                                    

Jangan lupa komen and vote ya kawan!
. . .

𝚂𝙸𝙽𝙲𝙴𝚁𝙸𝚃𝚈 𝚃𝙷𝙴 𝙲𝙾𝚄𝙻𝙳 𝙽𝙾𝚃 𝙱𝙴 𝙳𝙴𝙻𝙸𝚅𝙴𝚁𝙴𝙳

• • •

"Kak Yeonjun" sudah lama Beomgyu tak memanggil kakaknya itu dengan embel-embel kakak, membuatnya terasa sedikit aneh.

"Beomgyu? Ada apa?" Yeonjun menaruh seluruh perhatian pada Beomgyu, ini hal yang langka harus direkam seksama di otak indah Yeonjun.

"Hari ini aku ingin pergi keluar" Beomgyu duduk di seberang sang kakak terhalang meja kerja besar lengkap dengan kertas-kertas susah di mengerti.

"Kau bisa saja keluar" tentu saja Yeonjun bingung, Beomgyu tak pernah dilarang keluar lalu kenapa dia seperti meminta izin padanya.

"Aku ingin bermain bersama teman-temanku" sekarang Yeonjun mengerti apa maksud sang adik.

"Tapi ayah akan melarang ku" itu sudah pasti, ayahnya benar-benar kejam dan tak berbelas kasihan.

Apa salahnya jika sang anak bermain dengan teman seusianya? Itu bukan suatu kejahatan yang harus dipersidangkan di depan hukum bukan?

"Jadi kau ingin aku membantumu begitu?" Anggukan kepala di tunjukkan oleh yang lebih muda tanda setuju.

"Baiklah, kau akan pergi jam berapa?"

"Pulang sekolah" jawab Beomgyu cepat tampak bersemangat.

"Baiklah sampai jam?"

"Ntahlah, mungkin malam" Beomgyu memperkirakan waktu pulangnya.

"Kau dan teman wanita mu itu?" Tanya Yeonjun penasaran.

"Apa kau ayahku? Kenapa kau sangat ingin tau" Beomgyu memicingkan mata malas.

"Ya dia ikut, dan yang lain" ya bagaimanapun Yeonjun tetap kakaknya, Beomgyu harus tetap sopan padanya.

"Baiklah itu bisa di atur, kau hanya perlu membawa buku dan berbagai peralatan belajarmu" Yeonjun menyandarkan punggungnya pada kursi empuk kebanggaannya.

"Kenapa? Itu berat" tak terima di beri saran seperti itu, Beomgyu mengajak sang kakak berdebat.

"Kau akan pergi belajar kelompok, tapi kau malah pergi bermain, bilang saja begitu"

"Kau yakin ini akan berhasil?" Beomgyu tampak tak yakin akan ide sang kakak yang cenderung terlalu mudah tercium kebohongannya.

"Ya itu akan mudah, aku akan mengantarmu. Ayah akan lembur di kantor hari ini, kau harus pulang sebelum jam 9 malam, ayah memang pulang lebih lama tapi bisa saja mata-mata gilanya menjaga pintu gerbang" ucap Yeonjun menjelaskan rencananya.

"Aku sedikit susah percaya padamu" ucap Beomgyu dengan wajah menatap berbagai foto-foto masa kecil mereka, rapi sekali.

"Aku tau, dan kau harus benar-benar mengerjakan sesuatu, sehingga kau sulit untuk di tangkap berbohong" jelas Beomgyu lagi.

"Ya baiklah" Beomgyu akhirnya menyetujui rencana Yeonjun.

"Aku akan menjemputmu pulang sekolah nanti" ucap Yeonjun sebelum Beomgyu menutup pintu ruangannya.

.
.
.

"Baiklah, ingat jangan lepas maskermu, dan pakai topimu" Yeonjun mengingatkan Beomgyu kembali sebelum masuk ke dalam mobilnya.

"Ya kau sudah mengatakan itu ribuan kali" Beomgyu akhirnya masuk ke rumah Taehyun tempat mereka berkumpul.

"Kau datang? Kupikir kau akan kembali bertarung dengan buku-buku tebal tak terhinggamu" Hyunjin memandang Beomgyu yang masuk tanpa izin.

My Life || Beomgyu ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang