Kumohon... Anakmu juga butuh seorang Ayah ~ Kim Taehyung.
Bagaimana bisa kau mengatakan hal itu padaku? ~ yn.
yuk di baca yuk...
Nuna Nuna angan upa vote yaa!! ~ kookie
luvv yuu tomatt ❤️🌼
"Selamat siang Tante!!!" Ucap Eunwoo tidak di jawab siapa²
"Eoh? Tn Eunwoo?? Ada apa Tn??" Tanya ahjumma yang tidak sengaja melihat Eunwoo.
"Ahjumma... Tante & Kookie dimana?" Tanya Eunwoo.
"Ohh itu.. sedang ke dokter untuk memeriksa Tn Jungkook." Jawab Ahjumma.
Ahjumma = sama seperti bibi ( Pembantu ).
"Baiklah.. kapan akan pulang bi??" Tanya Eunwoo.
"Saya kurang tahu Tn.. mungkin sedikit lagi.." jawab Ahjumma.
"Baiklah... Saya akan tunggu." Ucap Eunwoo Sembari duduk di Sofa.
"Tn mau minum apa???" Tanya Ahjumma sopan.
"Tidak usah Bi.." jawab Eunwo.
"Baiklah.. kalau begitu saya izin ke dapur. Kalau ada yang Tn butuhkan bisa panggil saya." Ucap Ahjumma yang di balas Anggukan Eunwoo.
Eunwoo pun memainkan ponselnya. Setelah 15 menit Yn pun sampai.
"Loh?? Kau masih disini?" Tanya Yn yang di balas Anggukan Eunwoo.
"Aku lupa bilang kalau kookie sedang ada pemeriksaan. Tidak tau pulang kapan.. jika bosan kau boleh pulang." Ucap Yn sembari berjalan menuju kamarnya.
"Yak!!! Kau mengusirku??" Tanya Eunwo berjalan menuju Yn.
"Kan aku bilang kalau bosan.. Pabo ya (bodoh)" ucap Yn.
"Kau tidak mau mengajakku mengobrol gitu???" Tanya Eunwo dengan puppy eyesnya.
"Kan sudah kubilang... Kalau aku sedang Badmood hari ini. Baiklah aku akan mandi dan mengganti baju, kau tunggulah di balkon." Ucap yn seraya memasuki kamar.
Kamar yn
"Lelah sekali... Jieun pasti sedang mengurus data-data yang di minta Taehyung. Menyebalkan sekali jika terus-terusan meminta data.. seakan akan aku penipu. Haishh!!!" Ucap Yn melempar bantal.
Yn pun segera mandi dan mengganti baju. Sementara itu...
Kim Company
"Bagaimana dengan kerja sama dengan Kang Company??" Tanya Seokjin kepada Taehyung.
"Aku belum pernah melakukan kerja sama yang 5-10% keuntungannya di sumbangkan. Jadi aku sedikit ragu Hyung.. aku meminta semua data kepada sekretarisnya.." ucap Taehyung.
"Kau ini... Kang Company memang selalu begitu. Di setiap kerja sama pasti sebagian keuntungannya di serahkan kepada yang membutuhkan. Dan ku dengar Kang yn yang membangun Kang Company dari 0 sampai sukses seperti itu." Cerita Seokjin.
"Benarkah!? Dia yang memulai dari 0!?? Ku kira Kang Company punya Tn. Kang." Ucap taehyung.
"Untuk apa aku berbohong?? Awalnya Keluarga Kang cukup berada tapi karena Tn. Kang mempunyai hutang dengan rentenir maka rumahnya di sita. Ku dengar rentenir itu menginginkan Anak perempuan yang ke 2 kalau tidak salah namanya Kang Jieun. Tapi Tn kang memilih rumahnya di sita daripada memberikan putrinya kepada rentenir itu." Cerita Seokjin sembari meneguk kopinya.
"Lalu bagaimana kang yn membangun Kang Company???" Tanya Taehyung penasaran.
"Kalau yang kutahu kang yn awalnya menjadi model & cukup sukses. Mungkin dengan uang dari hasil dia menjadi model maka di bangunlah kang company." Jelas Seokjin.
"Kok kau bisa tau Hyung??" Tanya Taehyung dengan tatapan mengintimidasi.
"Hey bodoh!!! Sebelum kau melakukan kerja sama dengan perusahaan lain Kan aku selalu mengecek latar belakangnya agar tidak ada penipuan. Adikku ini memang sangat bodoh!!!" Ucap Seokjin kesal.
"Apa kau yakin Hyung kalau kerja sama ini akan berjalan lancar?? Apalagi ini pertama kalinya kita kerja sama dengan produk perawatan wajah." Ucap taehyung khawatir.
"Tenanglah... kau & Kang yn pasti bisa mencapai target pasar. Apalagi yn seorang model... Pasti sangat cepat pemasarannya." Ucap Seokjin.
"Baiklah Hyung... Aku akan berusaha juga." Ucap taehyung.
Balkon
"Eunwoo... Gomawo" ucap yn tiba-tiba.
"Untuk??" Tanya Eunwo yang tidak mengerti.
"Untuk semuanya... Kau sudah membantu ku. Entah apa yang akan terjadi kalau kau tidak mengajakku untuk menemanimu fotoshoot." Ucap yn melirik Eunwo sembari tersenyum.
"Mungkin itu sudah rezeki mu.. tuhan yang mengatur semuanya untukmu jadi, berterimakasihlah pada Tuhan, bukan aku." Ucap Eunwoo sembari melihat pemandangan di depan balkon.
"Memang, tapi kau lah perantaranya. Dan aku tahu jika kau yang mengajukan nama ku untuk menjadi model pengganti kan?? Aku tahu semuanya Eunwoo... Sudah hampir 2× kau di tolak namun kau tetap mengajukan namaku dan pada akhirnya aku yang menjadi model pengganti." Ucap yn menahan tangisnya.
"Tidak... Aku tidak melakukannya.. kau berlebihan yn.." ucap Eunwoo sembari tertawa kecil.
"Kau berbohong terus! Aku tau kau yang melakukan semua untukku.. tapi bodohnya aku malah menganggap kalau kau menjauhiku karena aku miskin." Ucap yn menangis sembari memukul tangan Eunwoo.
"Sudah sudah... Jangan menangis. Tanganku sakit tauu!!" Ucap Eunwoo sembari mengelus rambut panjang yn.
"Hello!! Kookie datang!!" Ucap kookie sembari memegang boneka cooky.
Yn pun langsung mengelap air matanya dan tersenyum ke arah kookie.
"Aniyo... Bukan mobil yu ke bawah.. hadiahnya ada di bawah.. kajja yn." Ucap Eunwoo yang di balas Anggukan yn.
Ruang keluarga
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Loh?? Ada Eunwoo??" Tanya eomma.
"Ada eomma... Dia daritadi menunggu kookie. Oh iya bagaimana kata dokter ??" Tanya Yn sembari duduk di sofa.
"Dokter bilang belum ada perubahan tetapi harus sering-sering cek dan minum obat." Jawab eomma yang menundukkan kepalanya.
"Jungkook pasti sembuh Tante.. tenanglah semua pasti baik baik saja." Ucap eunwo menenangkan.
"Iya eomma.. semua akan baik baik saja dan kookie pasti sembuh. Mungkin tidak saat ini tapi nanti. Kita terus berdoa kepada Tuhan agar kookie sembuh." Ucap yn yang memberikan senyum kepada eommanya.
"Kalian benar.. semuanya akan baik baik saja. Kalian mengobrolah.. eomma akan ke kamar & besok appa akan pulang." Ucap eomma yang di jawab anggukan oleh yn dan Eunwo.
