34

332 40 2
                                    

Tidak ada respon sama sekali dari yn. Eunwoo menggendongnya dan membawanya ke rumah sakit terdekat.

Beruntung masih ada dokter senior yang masih di RS. Yn pun di bawa ke UGD dan di periksa.

Eunwoo yang masih memakai piyama begitupun dengan yn.

Rasa khawatir Eunwoo dan juga rasa kesal terhadap dirinya sendiri.

Bagaimana bisa ia menyakiti hati istrinya padahal ia sudah berjanji jika akan terus membahagiakannya.

'Bagaimana ini?? Apa yn akan selamat??' Itulah yang ada di dalam otak Eunwoo saat ini.

Sudah hampir 1 jam dokter tidak keluar juga. Setelah beberapa menit dokter pun keluar.

"Bagaimana dok??"

"Tidak ada penyakit dalam atau apapun. Kondisi organ vital juga baik-baik saja. Ini stress, rasa cemas, dan seperti ketakutan sehingga ia kehabisan nafasnya. Apakah anda melakukan kekerasan??"

"Tidak.. saya hanya mendorong kecil perutnya."

"Apakah ia menangis?? Anda bisa saja di laporkan ke polisi."

"Ia menangis karena mungkin mengingat hal hal sedih."

"Saya harap anda tidak mengulangi hal yang sama. Selain untuk menjaga kesehatan istri anda dan bahkan anda bisa masuk ke sel penjara"

"Baik dok.. apakah bisa saya menemuinya?"

"Silahkan. Masa kritisnya sudah berlalu dan sekarang ia masih dalam pengaruh obat bius."

"Baik dok terimakasih"

Bernafas menggunakan oksigen..
infus yang terpasang erat di tangan..
Mata indah yang kini terpejam..

Tubuh yang biasanya tak mau diam kini terbaring di ranjang rumah sakit..
Senyuman yang sangat lebar sudah pudar sedari tadi..

Maafkan suamimu ini..
Karena perasaan cemburu yang menguasaiku ini kau jadi tersakiti..

Selama semalaman Eunwoo memegang tangan yn bahkan sampai dirinya tertidur.

"Hah!! Hah!! Hah!!"
Yn terbangun dengan nafas terengah-engah.

"Astaga ada apa???"

"Hah!! Hah!! Hah!!"
Yn tak mampu menjawab.

Eunwoo pun memeluk yn yang terduduk dengan nafas terengah-engah.

Membelai punggungnya "stttt tenanglah.. ada aku disini bersamamu.."

Belaian dan perkataan Eunwoo mampu menstabilkan nafas yn.

Yn masih belum mengeluarkan kata kata.

"Maafkan aku yn-ah.. aku hanya cemburu dengan taehyung.."

"Hahh!! Hah!! Hah!!"
Nafas yn kembali memburu.

Menyadari istrinya masih belum tenang apalagi ketika ia menyebut nama Taehyung, Eunwoo pun memeluk yn tanpa bersuara.

Yn tertidur di pelukan Eunwoo. Dengan cepat Eunwoo membaringkan istrinya tersebut.

Perawat datang membawa sarapan dan obat untuk yn.

'Apakah aku harus menghubungi keluarga?? Tidak tidak.. nanti suasananya jadi tambah rumit.' Gumam Eunwoo.

Setelah beberapa jam yn pun bangun. Dan melepas oksigen yang ia pakai.

"Kenapa kamu melepasnya??"

"Aku sudah tak butuh lagi.. sekarang aku ingin beristirahat di hotel"

"Kau harus disini terlebih dahulu"

Hurt Me Deeper || { Kth × Yn } Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang