change and destiny

part Six🌼

Mobil Mercedes Benz berwarna hitam itu melaju membelah jalanan menuju sekolahan HCHS sekolah milik papa Jungkook a.k.a Siwon. Jungkook hanya kesal dan diam menatap ke depan dengan datar, Yoona yang melihat putranya kesal hanya terkekeh kecil.

Jungkook melirik Yoona yang berada di sampingnya yang sedang mengemudikan mobil, dia masih kesal dengan keputusan Yoona. Bagaimana tidak masa dia di antarkan ke sekolah oleh bundanya, seperti anak kecil saja. Jungkook terbiasa membawa kendaraan dari rumah untuk ke sekolah tetapi Yoona melarangnya beberapa hari ini karena Jungkook masih sakit akibat insiden hampir menabrak Lisa kemarin.

Setelah sampai di depan gerbang sekolah Jungkook langsung keluar dari dalam mobil di ikuti Yoona, tidak lupa juga tadi Jungkook sudah berpamitan pada bundanya dan menyalaminya. Seberapa besar kekesalannya pada Yoona Jungkook selalu menyayanginya dan tidak durhaka pada bundanya.

Beberapa murid melihat Jungkook dan Yoona di depan gerbang masuk sekolah berteriak histeris.

"Calon mertua cantik banget ya"

"Bu Yoona pilih aku menjadi menantumu Bu"

"Demi apasi mertua aku dateng ke sini, pasti mau jodohin Jungkook sama aku yaa"

"Bu Yoona camer gua valid no debat"

"Heh punya gua ya"

"Gua"

"Gue lah, gua juga kan cantik banget jadi masa Bu Yoona nolak kalo punya menantu seperti gua"

Seperti itulah beberapa kata lontaran dari murid-murid di sana, Yoona hanya tersenyum melihat murid-murid di sana pada menatapnya dengan Jungkook.

"Jungkook hati-hati ya bisa jalan sendiri apa mau bunda bantu, atau bunda telponin Taehyung untuk bantu kamu" tanya Yoona pada putranya, Yoona tahu kaki pada lutut Jungkook masih sedikit sakit. Dia tidak tega melihatnya sebenarnya Yoona melarang Jungkook untuk tidak sekolah terlebih dahulu kerena keadaannya, tapi Jungkook keras kepala ingin bersekolah.

"Bisa kok bunda kan Jungkook orangnya kuat" balas Jungkook dengan menaikkan satu alisnya.

Yoona tersenyum sambil mengusap lembut rambut Jungkook lalu memeluknya.

Yoona melihat seorang gadis yang tidak asing di lihatnya berlalu lewat di depannya, setelah berperang dengan pikirannya akhirnya Yoona ingat siapa gadis yang melewatinya tadi dan langsung memanggil namanya. Yoona juga ingat namanya adalah Lisa gadis yang menolongnya di supermarket beberapa Minggu lalu.

Jungkook yang di samping Yoona hanya menatap tidak mengerti, di pikirannya bertanya-tanya kenapa bisa bundanya mengenal Lisa.

Lisa menoleh ke belakang untuk melihat siapa yang memanggilnya tadi, lalu tersenyum melihat Yoona yang melambaikan tangan padanya.

Lalu Lisa berjalan menuju Yoona, tanpa menyadari ada seseorang yang menatapnya dengan datar. Lisa bersalaman dengan Yoona dan membungkuk.

"Ekhem"

Sebuah deheman membuat Lisa menolehkanya pada sumbernya dan langsung melotot kaget akan presensi orang yang berada di samping Yoona dia adalah  Ahn Jungkook.

Oh God, bagaimana bisa Lisa tidak menyadari akan keberadaan Jungkook di situ.

Skip

Lisa merangkul bahu Jungkook untuk membantunya berjalan, Yoona tadi meminta tolong pada Lisa untuk membantu Jungkook ke kelasnya.

Jika bukan karena bundanya memaksa aslinya Jungkook tidak akan mau berjalan beriringan bersama Lisa di sampingnya sambil merangkul bahunya.

Lisa dan Jungkook menjadi pusat perhatian di tengah-tengah koridor kelas, semua murid menatap Lisa iri dan benci.